Tinjau SRMA 37 Gresik, Mensos: Sekolah Rakyat Hadir untuk Anak Tak Mampu

oleh -504 Dilihat
1601b601 28d6 4ef0 8e04 a8b4e9963b33
Menteri Sosial Saifullah Yusuf tinjau SRMA 37 Gresik. (Foto: Muhammad Wildan Zaky)

KabarBaik.co — Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf menegaskan komitmen pemerintah dalam membuka akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu melalui program Sekolah Rakyat. Dalam kunjungannya ke Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 37 Gresik, Selasa (5/8), Gus Ipul, sapaan akrabnya, mengungkapkan bahwa tahun ini pemerintah menargetkan pendirian 159 titik Sekolah Rakyat di seluruh Indonesia.

“Alhamdulillah di titik-titik lain juga sudah jalan. Hari ini ada 70 titik, tanggal 15 nanti 100 titik, dan bulan September akan ditambah 59 titik lagi. Jadi total tahun ini ada 159 titik Sekolah Rakyat yang akan beroperasi,” ujar Gus Ipul saat berdialog langsung dengan para siswa SRMA 37 Gresik.

Kunjungan tersebut dilakukan bersama Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono dan didampingi oleh Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Wakil Bupati Gresik Asluchul Alif, Dandim 0817 Gresik Fadly Subur Karamaha, serta Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu.

Mengawali peninjauan, Gus Ipul mengecek kondisi tempat tidur siswa di asrama yang dipandu langsung oleh Gus Yani, sapaan akrab Bupati Gresik. Ia kemudian menyapa 75 siswa di ruang kelas, sembari menyampaikan semangat dan keyakinan bahwa pendidikan adalah jalan untuk keluar dari kemiskinan.

“Program ini adalah gagasan langsung dari Bapak Presiden Prabowo Subianto, untuk memberi kesempatan kepada anak-anak dari keluarga tidak mampu agar bisa terus bersekolah,” ucapnya.

Dalam suasana yang menyentuh, Gus Ipul memimpin nyanyian lagu “Syukur” karya Husein Mutahar. “Dari yakinku teguh,” ucapnya dengan suara setengah bergetar. Para siswa langsung mengikuti dengan penuh haru dan semangat.

Gus Ipul juga berdialog dengan salah satu siswa SRMA 37 Gresik asal Desa Bungah. Siswa tersebut sempat hampir putus sekolah usai lulus dari MTs Sidokumpul karena tidak ada biaya. Ia tinggal bersama neneknya yang bekerja sebagai penjahit kopyah, sementara ibunya sudah tidak bekerja dan ayahnya tidak lagi membiayai. Kini, ia menjadi salah satu penerima manfaat program Sekolah Rakyat yang tinggal di asrama tanpa biaya.

“Hal-hal seperti inilah yang ingin dibantu oleh Bapak Presiden. Mari kita bergandengan, belajar di Sekolah Rakyat agar masa depan kita lebih baik,” ujar Gus Ipul, yang langsung disambut teriakan “Siap!” serempak dari seluruh siswa SRMA 37 Gresik.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Muhammad Wildan Zaky
Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.