KabarBaik.co – Wali Kota Batu, Nurochman, menegaskan komitmen Pemerintah Kota Batu untuk terus memperkuat kolaborasi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI), khususnya dalam membimbing umat dan menjaga ketahanan moral masyarakat. Hal ini disampaikan dalam acara peringatan Milad ke-50 MUI yang digelar di Graha Pancasila, Balai Kota Among Tani.
Menurut Nurochman, MUI memiliki peran strategis tidak hanya sebagai lembaga keagamaan, tetapi juga sebagai mitra penting dalam pembangunan daerah, khususnya di tengah tantangan sosial dan arus informasi yang berkembang pesat.
“MUI bukan sekadar mitra strategis, tapi bagian penting dari perjalanan umat dan bangsa. Pemerintah Kota Batu akan terus membuka ruang selebar-lebarnya untuk masukan dan rekomendasi dari MUI dalam menghadirkan masyarakat yang religius dan berkeadaban,” ujar Nurochman, di Balaikota Among Tani, Kota Batu, Jumat (8/8).
Bahkan, ia juga menyampaikan dukungan penuh terhadap program digitalisasi dakwah yang diusung MUI Kota Batu tahun 2025. Menurutnya, dakwah harus mampu menjangkau generasi muda melalui media digital agar nilai-nilai agama tetap relevan dan hidup dalam kehidupan masyarakat modern.
“Kami sangat mendukung digitalisasi dakwah agar ajaran Islam dapat menjangkau lebih luas, khususnya generasi muda. Kehadiran ulama di ruang digital sangat penting di era sekarang,” tegasnya.
Ia berharap MUI tetap menjadi benteng moral bangsa dan terus adaptif dalam merespons berbagai fenomena sosial yang berkembang di tengah masyarakat.
“Pemkot Batu akan terus membersamai MUI demi terwujudnya Kota Batu yang religius, harmonis, dan berkeadaban,” tandasnya. (*)
