KabarBaik.co – DPRD Kota Kediri menggelar Serah Terima Jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota beserta rapat paripurna dengan agenda penyampaian visi dan misi pada Rabu (5/3).
Firdaus, Ketua DPRD Kota Kediri mengucapkan selamat kepada Vinanda Prameswati dan Qowimuddin sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri periode 2025-2030.
“Selamat mengemban tugas dan memimpin Kota Kediri yang kita cintai ini. Semoga membawa kemajuan kemakmuran masyarakat Kota Kediri menuju masyarakat aman sejahtera,” katanya.
Sementara itu, Vinanda Prameswati menyebut Kota Kediri masih menjadi primadona dan berada pada posisi yang strategis sebab menjadi wilayah penghubung dan transit bagi para pengunjung dari daerah lainnya.
“Terlebih lagi sekarang juga sudah ada bandara Dhoho dan ini juga semakin membuka peluang luas untuk masuk ke Kota Kediri. Kota Kediri ini memiliki banyak potensi baik itu di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, infrastruktur, budaya, serta tata kelola dan pembangunan yang berkelanjutan,” paparnta.
Namun di antara potensi yang dimiliki, tentu tetap ada berbagai tantangan perkotaan yang memerlukan perhatian dan penanganan serius. Antara lain di bidang kesehatan dan pendidikan.
Seperti adanya ketimpangan akses pelayanan kesehatan, kemudian adanya preferensi stunting masih tinggi dan di tahun 2023 angka stunting berada di 18 persen, ekonomi dan lapangan kerja, kemudian di bidang pariwisata dan branding Kota sendiri juga belum memiliki ikon yang bisa menjadi daya tarik Kota Kediri.
Lalu anggaran di tingkat kelurahan yang masih belum rata, Kemudian di bidang lingkungan dan kesiapsiagaan juga masih terdapat kurangnya pengelolaan sanitasi, rendahnya kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana serta kurangnya partisipasi publik dalam kebijakan daerah.
Menghadapi tantangan itu, ia bakal menawarkan solusi dengan mengusung visi membangun Kota Kediri yang MAPAN, Kota yang maju, agamis, produktif, aman dan ngangeni.
Sementara itu, Emil Elestianto Dardak, Wakil Gubernur Jawa Timur, mengatakan posisi Kota Kediri dalam aspek fungsi pariwisatanya harus didorong agar benar benar menjadi pusat perhatian.
“Ini yang yang saya rasa menjadi peluang besar. Nah saya juga sampaikan ke bu Wali sebenarnya indeksnya sudah baik. Kemiskinan sudah rendah, pengangguran pun juga rendah, begitu pula IPM-nya tinggi,” katanya.(*)
