10 Penyebab Nyeri Dada Sebelah Kiri yang Perlu Diwaspadai

Reporter: Lilis Dewi
oleh -124 Dilihat
10 Penyebab Nyeri Dada Sebelah Kiri yang Perlu Diwaspadai

kabarbaik.co- Nyeri dada sebelah kiri merupakan salah satu gejala yang cukup umum terjadi. Rasa sakit ini dapat bervariasi, mulai dari rasa perih, sesak, tertekan, hingga menusuk.

Banyak orang yang langsung mengaitkan nyeri dada sebelah kiri dengan serangan jantung.

Namun, perlu diketahui bahwa terdapat berbagai penyebab lain yang mendasarinya. Berikut 10 penyebab nyeri dada sebelah kiri yang perlu diwaspadai:

1. Serangan Jantung

Penyebab paling umum dari nyeri dada sebelah kiri adalah serangan jantung. Hal ini terjadi akibat aliran darah ke otot jantung terhambat. Gejalanya meliputi:

  • Nyeri dada seperti ditekan, diremas, atau terbakar.
  • Nyeri dapat menjalar ke leher, bahu, lengan kiri, rahang, atau punggung.
  • Sesak napas.
  • Mual dan muntah.
  • Pusing dan keringat dingin.

2. Angina

Angina adalah rasa sakit dada yang terjadi ketika otot jantung tidak mendapatkan cukup oksigen. Gejalanya mirip dengan serangan jantung, namun biasanya lebih ringan dan berlangsung selama beberapa menit.

3. Perikarditis

Perikarditis adalah peradangan pada selaput pembungkus jantung (perikardium). Gejalanya meliputi:

  • Nyeri dada yang tajam dan menusuk, biasanya memburuk saat batuk, berbaring, atau bernapas dalam-dalam.
  • Demam.
  • Kelelahan.

4. Kardiomiopati

Kardiomiopati adalah kondisi dimana otot jantung menjadi lemah dan kaku. Gejalanya meliputi:

  • Sesak napas.
  • Nyeri dada.
  • Kelelahan.
  • Pembengkakan kaki.

5. Gangguan Pencernaan

Gangguan pencernaan, seperti gastroesophageal reflux disease (GERD), dapat menyebabkan nyeri dada yang terasa seperti terbakar. Gejalanya meliputi:

  • Nyeri dada yang terasa seperti terbakar.
  • Mual dan muntah.
  • Sulit menelan.
  • Rasa asam di mulut.

6. Kerusakan Tulang Rusuk

Kerusakan tulang rusuk akibat cedera atau patah tulang dapat menyebabkan nyeri dada sebelah kiri. Gejalanya meliputi:

  • Nyeri dada yang tajam dan memburuk saat bergerak atau menarik napas dalam-dalam.
  • Bengkak dan memar di area dada.

7. Masalah pada Paru-paru

Masalah pada paru-paru, seperti pneumonia atau emboli paru, dapat menyebabkan nyeri dada sebelah kiri. Gejalanya meliputi:

  • Nyeri dada yang tajam dan sesak napas.
  • Batuk.
  • Demam.

8. Serangan Panik

Serangan panik adalah episode kecemasan yang tiba-tiba dan intens. Gejalanya meliputi:

  • Nyeri dada yang tajam dan sesak napas.
  • Jantung berdebar kencang.
  • Pusing dan mual.
  • Rasa takut dan cemas yang berlebihan.

9. Stres

Stres dapat menyebabkan berbagai gejala fisik, termasuk nyeri dada. Gejalanya meliputi:

  • Nyeri dada yang tidak spesifik.
  • Kelelahan.
  • Sulit tidur.
  • Sakit kepala.

10. Kostokondritis

Kostokondritis adalah peradangan pada tulang rawan yang menghubungkan tulang rusuk dengan tulang dada. Gejalanya meliputi:

  • Nyeri dada yang tajam dan memburuk saat bergerak atau menarik napas dalam-dalam.
  • Bengkak dan nyeri di area dada.

Jika anda mengalami nyeri dada sebelah kiri, penting untuk segera mencari pertolongan medis, terutama jika disertai dengan gejala lain seperti sesak napas, pusing, atau mual. Dokter akan melakukan pemeriksaan untuk menentukan penyebab nyeri dada dan memberikan pengobatan yang tepat.

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.