KabarBaik.co – Dua peristiwa kecelakaan maut terjadi di wilayah Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik dalam kurun waktu delapan jam. Dua orang pemotor meninggal dunia akibat mengalami luka parah.
Kecelakaan pertama terjadi sekitar pukul 20.30 WIB, Rabu (9/10), tepatnya di Jalan Raya Desa Krikilan, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik. Insiden nahas ini melibatkan sepeda motor dan pejalan kaki.
Kapolsek Driyorejo AKP Musihram mengungkapkan, kecelakaan terjadi saat sepeda motor Yamaha Vega L-6569-BG yang dikendarai Dedy Triansyah, 32 tahun, berboncengan dengan Sulisman, 38 tahun. Keduanya warga Desa Kraton, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo.
Pengendara tidak mengenakan helm dan tanpa SIM C. “Kendaraan sepeda motor itu melaju dari arah utara ke selatan dengan kecepatan tinggi dan berupaya mendahului kendaraan di depannya dari sisi kiri,” ungkapnya, Kamis (10/10).
Setibanya di lokasi, ada pejalan kaki Retno Aniati, 49 tahun, warga Desa Miji, Kota Mojokerto yang berjalan kaki dari arah utara ke selatan (berlawanan arah). Sehingga tertabrak dan terjadilah kecelakaan.
“Akibat kejadian tersebut, pengendara Dedi Triansyah meninggal dunia di tempat. Sementara Sulisman mengalami cidera otak ringan, dan Retno Aniati mengalami luka robek lebar pada kaki kiri. Korban dievakuasi ke RS Anwar Medika Sidoarjo,” tandasnya.
Selang delapan jam kemudian, tepatnya pukul 04.30 WIB, Kamis (10/10), kembali terjadi kecelakaan maut di wilayah tersebut. Tepatnya di Jalan Raya Desa Bambe, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik. Kali ini peristiwa tabrak lari.
Musihram membeberkan, kecelakaan lalu lintas ini bermula saat sepeda motor Honda Vario W-5102-BJ dikendarai Mujito, 60 tahun, warga Desa Tanjungan, Kecamatan Driyorejo melaju dari arah barat menuju timur dengan kecepatan tinggi.
Mujito hendak mendahului truk kontainer di depannya. Namun nahas, ia tiba-tiba terjatuh lalu terlindas kendaraan besar tersebut. Korban yang tidak menggunakan helm ini meninggal dunia di tempat, sementara truk kontainer melanjutkan perjalanan.
“Korban Mujito meninggal dunia di lokasi kejadian dan dievakuasi ke RS Anwar Medika,” tandas Musihram. Berkaca dari peristiwa-peristiwa ini, pihaknya mengimbau pengendara untuk selalu mengutamakan keselamatan berlalu lintas dan mematuhi peraturan. (*)
