KabarBaik.co – Malam karaoke di sebuah tempat hiburan di Banyakan, Kabupaten Kediri, berujung petaka. Tiga perempuan dilaporkan tumbang usai menenggak miras. Satu di antaranya meninggal.
Kejadian ini terjadi di tempat karaoke AR KTV pada Jumat (1/7) malam. Dua hari setelahnya, Minggu (3/7) pagi sekira pukul 10.00, satu perempuan berinisial IB (32), warga Kelurahan Bujel, Mojoroto, dinyatakan meninggal setelah sebelumnya sempat dirawat di RS Muhammadiyah Ahmad Dahlan.
Dua perempuan lainnya masing-masing berinisial G dan H, masih menjalani perawatan intensif di ruang ICU. H sendiri keadaannya mulai membaik.
Kasat Reskrim Polres Kediri Kota AKP Cipto Dwi Leksana mengatakan pihaknya telah melakukan olah TKP dan mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk botol minuman keras yang diduga menjadi penyebab keracunan.
“Berdasarkan diagnosis dokter, korban mengalami intoksikasi alkohol. Kami juga mengamankan barang bukti dari lokasi namun belum kita rinci, termasuk beberapa botol miras dan rekaman CCTV,” terang Cipto kepada wartawan.
Cipto menambahkan miras yang dikonsumsi korban diduga berasal dari dua sumber, sebagian dibawa sendiri oleh rombongan, sebagian disediakan oleh pihak karaoke. Dugaan sementara, korban mengalami keracunan berat usai menenggak miras tersebut.
Polisi telah menyegel sementara operasional karaoke AR KTV untuk proses penyelidikan lebih lanjut. Semua sampel minuman yang diamankan akan dikirim ke laboratorium guna memastikan kandungan zat berbahaya di dalamnya.
“Kami belum bisa menyimpulkan apakah miras yang menyebabkan korban keracunan itu oplosan atau tidak. Kami menunggu hasil uji laboratorium,” tambah Cipto.
Hingga saat ini, penyelidikan masih terus berjalan dan pihak kepolisian telah memanggil sejumlah saksi dari lokasi kejadian. Kejadian ini sekaligus menjadi peringatan keras terhadap bahaya miras yang tidak jelas asal-usulnya. (*)