3 Ribu Penerima Bantuan Rastrada Dicoret, Wali Kota Blitar Fokus Benahi Sistem Pendataan

oleh -385 Dilihat
346406a2 fe9a 46ec 98ea d991dee7cd0a scaled
Wali Kota Blitar Syauqul Muhibbin. (Foto: Calvun Budi Tandoyo)

KabarBaik.co – Jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) program Beras Kesejahteraan Daerah (Rastrada) di Kota Blitar tercatat mengalami penurunan pada tahun 2025. Dari sebelumnya 9.514 KPM pada 2024, kini hanya tersisa 6.274 penerima atau berkurang hampir 3.000 orang.

Penurunan ini merupakan hasil dari proses pemadanan data penerima bantuan dengan basis Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) milik Badan Pusat Statistik (BPS). Langkah ini diambil sebagai upaya untuk memastikan distribusi bantuan tepat sasaran.

Wali Kota Blitar Syauqul Muhibbin, yang akrab disapa Mas Ibin, menegaskan bahwa program Rasterada harus benar-benar menyasar masyarakat yang memenuhi syarat sebagai penerima manfaat.

Ia mengungkapkan, data awal yang digunakan saat ia pertama kali menjabat masih menggunakan sistem lama yang belum diperbarui.

“Jadi di lapangan nanti akan kami sesuaikan. Perwalinya juga akan kami revisi untuk memastikan siapa saja yang benar-benar layak. Karena sering kali tidak sinkron yang katanya miskin tidak dapat, yang katanya mampu malah dapat. Ini harus ditata ulang,” tegas Mas Ibin saat ditemui, Selasa (22/4).

Selain perbaikan data, mekanisme penyaluran bantuan Rasterada juga mengalami perubahan signifikan. Jika sebelumnya disalurkan dalam bentuk beras langsung, kini sistem tersebut digantikan dengan skema non-tunai, sesuai Peraturan Wali Kota (Perwali) Nomor 56 Tahun 2024.

“Kami lakukan evaluasi setiap tahun. Bukan berarti sistem lama salah, tapi sistem non-tunai ini memiliki lebih banyak manfaat termasuk untuk ketahanan pangan, efektivitas bantuan, hingga perlindungan sosial,” pungkas Mas Ibin.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Calvin Budi Tandoyo
Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.