6 Tanda Tubuh Kurang Magnesium: Waspada Jika Alami Gejala Ini!

Reporter: Lilis Dewi
oleh -19 Dilihat
Foto Freepik

KabarBaik.co- Magnesium merupakan mineral penting yang dibutuhkan tubuh untuk berbagai fungsi vital, seperti menjaga kesehatan tulang, saraf, dan otot. Kekurangan magnesium dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, dan penting untuk mengenali tanda-tandanya. Berikut 6 tanda tubuh kurang magnesium yang perlu anda waspadai:

1. Kram Otot

Kekurangan magnesium dapat menyebabkan kram otot, terutama di kaki dan malam hari. Hal ini terjadi karena magnesium membantu mengatur kontraksi dan relaksasi otot.

2. Kelelahan dan Kelemahan

Magnesium berperan penting dalam produksi energi tubuh. Kekurangan magnesium dapat menyebabkan kelelahan, kelemahan, dan kurangnya energi.

3. Tekanan Darah Tinggi

Magnesium membantu mengatur tekanan darah. Kekurangan magnesium dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi.

4. Kecemasan dan Depresi

Magnesium berperan dalam regulasi neurotransmiter di otak, yang memengaruhi suasana hati. Kekurangan magnesium dapat meningkatkan risiko kecemasan dan depresi.

5. Migrain

Magnesium dapat membantu mencegah migrain. Kekurangan magnesium dapat meningkatkan frekuensi dan keparahan migrain.

6. Sembelit

Magnesium membantu melancarkan pencernaan. Kekurangan magnesium dapat menyebabkan sembelit.

Cara Mengatasi Kekurangan Magnesium : Kombinasi Makanan dan Konsultasi  Dokter

Mendapatkan Cukup Magnesium Melalui Makanan:

Tubuh membutuhkan magnesium untuk fungsi vital, dan kekurangannya dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan. Ada dua cara utama untuk mengatasi kekurangan magnesium: melalui makanan dan suplemen.

Mari bahas cara pertama, yaitu dengan mengonsumsi makanan kaya magnesium:

  • Sayuran Hijau: Sayuran hijau seperti bayam, kangkung, dan brokoli merupakan sumber magnesium yang baik.
  • Kacang-kacangan dan Biji-bijian: Kacang almond, kacang mete, dan kenari kaya akan magnesium. Biji labu dan chia juga merupakan pilihan yang baik.
  • Kacang Kedelai dan Produk Olahannya: Edamame, tahu, dan tempe mengandung magnesium yang cukup tinggi.
  • Gandum dan Serealia Utuh: Gandum utuh, beras merah, dan quinoa mengandung lebih banyak magnesium dibanding olahannya.
  • Cokelat Hitam: Cokelat hitam dengan kandungan kakao minimal 70% mengandung magnesium yang cukup tinggi. Namun, konsumsilah secukupnya karena cokelat hitam juga tinggi kalori.
  • Ikan: Beberapa jenis ikan, seperti salmon dan tuna, mengandung magnesium yang baik.
  • Alpukat: Buah alpukat mengandung berbagai nutrisi, termasuk magnesium.

Konsultasikan dengan Dokter:

Penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai suplemen magnesium. Dokter dapat menilai tingkat kekurangan magnesium anda dan merekomendasikan dosis suplemen yang tepat. Berikut alasan pentingnya konsultasi dokter:

  • Menghindari Interaksi Obat: Magnesium dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu. Dokter anda dapat membantu memastikan suplemen magnesium aman dikonsumsi bersama obat yang sedang anda jalani.
  • Menghindari Efek Samping: Suplemen magnesium dosis tinggi dapat menyebabkan diare, kram perut, dan efek samping lainnya. Dokter anda dapat membantu menentukan dosis yang tepat untuk menghindari efek samping ini.
  • Menemukan Penyebab Kekurangan Magnesium: Terkadang, kekurangan magnesium bisa disebabkan oleh kondisi medis tertentu. Dokter dapat membantu mengidentifikasi penyebab kekurangan magnesium dan memberikan penanganan yang tepat.

Kesimpulan:

Mengatasi kekurangan magnesium bisa dilakukan dengan mengonsumsi makanan kaya magnesium dan berkonsultasi dengan dokter terkait suplemen. Dokter dapat membantu anda menentukan cara terbaik untuk mengatasi kekurangan magnesium berdasarkan kondisi kesehatan anda.

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.