KabarBaik.co – Kasus bunuh diri sepanjang setengah tahun 2025 di Kabupaten Gresik cukup mengkhawatirkan. Betapa tidak, Januari-Juni ini saja, sudah ada tujuh peristiwa tragis. Yang lebih miris, mayoritas dipicu permasalahan ekonomi.
Terbaru, seorang perempuan berinisial FMK ditemukan tewas di sebuah kamar kos Jalan Dr Wahidin Sudirohusodo, Desa Randuagung, Kecamatan Kebomas, kabupaten Gresik, Kamis (26/6). Korban diduga mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di dalam kamar mandi.
Korban diketahui berusia 25 tahun asal Desa Bedahan, Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan. Jasadnya kali pertama ditemukan oleh pacarnya sendiri MDC, 36 tahun, warga Desa Sekarkurung, Kecamatan Kebomas, Gresik.
Kapolsek Kebomas Kompol Gatot Setyo Budi menjelaskan pada Rabu (25/6) sekitar pukul 07.00 WIB saksi MDC datang ke kos korban. Duda dua anak itu ngobrol dengan FMI hingga malam sekitar pukul 19.00 WIB.
Saksi kemudian berpamitan akan pulang karena ingin membelikan pampers anaknya. Meski sempat dicegah oleh korban, pria tersebut tetap pulang karena harus membelikan kebutuhan anaknya.
MDC langsung pergi dan berjanji akan datang keesokan harinya. “Saksi pulang dan kamar kos dikunci dari luar atas saran korban. Karena masing-masing memiliki kunci kamar kos,” kata Kompol Gatot, Kamis (26/6).
Kompol Gatot menambahkan, pada keesokan harinya sekitar pukul 07.00 WIB saksi kembali datang ke tempat kos tersebut. Dia berusaha membuka pintu namun dalam kondisi terkunci. Saksi juga berusaha mengetuk pintu namun tidak ada jawaban.
“Saksi akhirnya membuka pintu menggunakan kuncinya. Setelah masuk kamar melihat ada tali jemuran yang tergeletak di lantai kamar dan salah satu ujungnya masuk ke dalam kamar mandi,” jelasnya.
Dan, saat saksi mengikuti arah tali mendapati korban sudah tidak bernyawa di dalam kamar mandi. Korban meninggal dunia dalam posisi leher terikat tali jemuran yang tergantung di pipa jemuran yang ada besi di dalamnya.
Mendapati kekasinya tewas, MDC berteriak dan keluar meminta tolong kepada penjaga kos tersebut. Selanjutnya dilaporkan ke pihak kepolisian. “Korban sudah dievakuasi ke RSUD Ibnu Sina Gresik untuk dilakukan visum et repurtum,” imbuhnya.
Kompol Gatot menyebut, korban dan saksi sudah menjalani hubungan asmara sekitar tiga tahun. Belakangan hubungan mereka sedikit masalah karena Dwi Cahyo terkena PHK. Korban menyarankan pacarnya untuk mencari pekerjaan lain.
Di sisi lain, korban sendiri sering mengeluh. FMK merupakan sarjana dan sudah kerja tapi gajinya rendah. Korban juga ingin mencari pekerjaan lain.
“Keadaan tersebut tidak pernah diceritakan korban ke keluarganya termasuk hubungan korban dengan MDC yang seorang duda karena korban seorang introvet,” tandasnya.
Dari hasil pemeriksaan luar tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Kuat dugaan kematiannya gantung diri karena faktor ekonomi.
“Keluarga korban keberatan dilakukan autopsi dengan membuat surat pernyataan. Mereka sudah ikhlas atas kematian anaknya. Barang bukti tali jemuran sepanjang 6 meter,” imbuhnya.
Berikut ini daftar peristiwa bunuh diri di Kabupaten Gresik selama Januari-Juni 2025.
22 Juni 2025
S, 44 tahun, warga Desa Belahanrejo, Kecamatan Kedamean, Gresik ditemukan tak bernyawa dengan cara gantung diri di dapur rumahnya. Korban ditemukan oleh sang istri.
Pilu Wanita di Gresik Temukan Suami Tewas Gantung Diri
25 Mei 2025
Seorang asisten rumah tangga berinisial IRL tewas dengan dugaan bunuh diri lompat dari lantai 30 gedung Icon Apartment Gresik. Sebelum kejadian, perempuan 24 tahun itu sempat curhat ke calon suaminya karena disuruh mengganti rugi guci yang telah dipecahkan senilai puluhan juta rupiah.
Ngeri! Wanita Banyumas Loncat dari Lantai 30 Icon Apartment Gresik, Tinggalkan Pesan untuk Mama
11 April 2025
NA, ibu muda asal Desa Ganggang, Kecamatan Balongpanggang, Gresik meninggal dunia setelah mendapat perawatan usai diduga mencoba bunuh diri. Korban mengakhiri hidupnya dengan selendang bayi.
Wanita 2 Anak di Gresik Diduga Tewas Akibat Gantung Diri, Keluarga Curiga Ada Luka dan Lapor Polisi
15 Februari
Warga di Kelurahan Tlogopatut, Kecamatan Gresik digegerkan dengan kondisi HK. Pria 56 tahun ditemukan tewas gantung diri dengan seutas kabel. Korban sempat berpamitan keluar rumah kepada adiknya. Korban memiliki riwayat penyakit komplikasi.
Pamit Pergi ke Keluarga, Pria di Gresik Ditemukan Tewas Gantung Diri, Ini Dugaan Motifnya
9 Februari 2025
Seorang pria berinisial F, 41 tahun asal warga Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik, ditemukan tewas gantung diri di sebuah rumah kosong. Sebelum kejadian, ia sempat berpamitan kepada istrinya untuk mencari uang untuk memperbaiki ekonomi keluarga.
Pilu Wanita di Gresik Temukan Suami Tewas Gantung Diri, Sempat Pamit Cari Uang
30 Januari 2025
Seorang sopir berinisial N tewas gantung diri garasi CV Surya Mandala Kecamatan Menganti tempatnya bekerja. Supir truk 61 tahun itu ditemukan tergantung di antara bak truk dikaitan dengan tali tampar untuk mengikat lehernya. Korban diduga memiliki masalah ekonomi.
Tragis! Sopir Asal Malang Ditemukan Gantung Diri di Truk Gegerkan Warga Kepatihan Industri Gresik
(*)
Disclaimer: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri. Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
