KabarBaik.co – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk siswa di sejumlah sekolah di Jombang dihentikan sementara. Penghentian ini diduga buntut dari evaluasi yang dilakukan oleh Badan Gizi Nasional (BGN), meski belum ada penjelasan resmi dari pihak terkait.
Salah satu sekolah yang tak menerima MBG lagi adalah SMPN 1 Jombang. Kepala sekolah, Rudy Priyo Utomo, membenarkan bahwa sejak awal Oktober 2025, pihaknya sudah tidak lagi menerima pasokan makanan dari program MBG.
“Kemarin kepala SPPG menyampaikan bahwa program MBG off dulu sambil dilakukan perbaikan, mulai 1 Oktober sampai waktu yang belum bisa ditentukan,” kata Rudy dalam keterangannya, Sabtu (4/10).
Meski demikian, pihak sekolah mengaku belum mendapatkan penjelasan detail soal alasan penghentian maupun jenis perbaikan yang sedang dilakukan.
Dampaknya, para siswa yang sebelumnya rutin menerima makanan bergizi setiap hari kini tidak lagi mendapatkannya.
“Katanya ada perbaikan begitu. Tapi jelasnya tidak disampaikan ke kami. Termasuk, sampai kapan penghentian sementara ini,” tambah Rudy.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Jombang, Agus Purnomo, tidak membantah adanya penghentian sementara program MBG di beberapa sekolah.
“Info yang kami terima dari sekolah memang demikian, tapi kami belum mendapat laporan resmi dari SPPG,” ujarnya.
Menurut Agus, penghentian sementara ini tidak hanya terjadi di SMPN 1 Jombang, tetapi juga di sejumlah sekolah lain, khususnya yang berada di kawasan perkotaan.
“Informasi yang kami terima, ada evaluasi agar program ini bisa berjalan lebih baik ke depan,” jelasnya. (*)
