KabarBaik.co – Pascapengunduran diri Airlangga Hartarto dari jabatan Ketua Umum DPP Partai Golkar, Ketua DPD Partai Golkar Trenggalek, Arik Sri Wahyuni, menegaskan bahwa hal tersebut tidak akan memengaruhi rekomendasi calon Bupati dan Wakil Bupati untuk Pilkada Trenggalek 2024.
“Jangan khawatir, pengunduran diri Ketua Umum Golkar tidak akan mempengaruhi rekomendasi di Trenggalek,” ujar Arik pada Rabu (14/08).
Arik memastikan bahwa rekomendasi Partai Golkar di Trenggalek tetap diberikan kepada pasangan Mochamad Nur Arifin dan Syah Muhammad Natanegara (Ipin-Syah). Hingga saat ini, DPP maupun DPD Provinsi belum memberikan arahan baru yang dapat mengubah keputusan tersebut.
Hal ini sejalan dengan keputusan DPD Partai Golkar Jawa Timur yang tetap mendukung Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur.
“Seperti pada Pilkada Jatim, hal serupa akan terjadi di Trenggalek, dan keputusan ini tetap kokoh,” tegasnya.
Arik juga menambahkan bahwa tidak ada perubahan terkait rekomendasi Pilkada dan pimpinan DPRD sebagaimana yang telah disampaikan sebelumnya. “Mesin partai kami sudah siap untuk menghadapi Pilkada Trenggalek 2024 dan memenangkan pasangan petahana, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi,” kata Arik.
Meski demikian, Arik tidak menutup kemungkinan adanya perubahan jika ada instruksi lebih lanjut dari DPP. Namun, untuk saat ini, Partai Golkar di Trenggalek sudah siap melangkah dengan kekuatan penuh.
“Mesin partai kita sudah siap. Begitu Golkar bilang ‘iya’, kita akan langsung maju,” tutup Arik.(*)