KabarBaik.co – Angin puting beliung melanda dua desa di Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo, Jumat (29/11) siang, menyebabkan kerusakan puluhan rumah. Desa Pulosari dan Desa Ngingas menjadi wilayah terdampak terparah akibat terjangan angin kencang ini.
Camat Waru, Nawari, menyebut bahwa kerusakan paling signifikan terjadi di Desa Ngingas, terutama di lima RT, yaitu RT 2, 5, 6, 7, dan 8. Meski demikian, ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
“Kami bersyukur tidak ada korban jiwa. Namun, banyak rumah mengalami kerusakan, mulai dari genteng yang berterbangan hingga pohon tumbang yang menimpa bangunan,” kata Nawari saat meninjau lokasi kejadian.
Pantauan di lapangan menunjukkan suasana desa yang porak-poranda. Genteng, asbes, dan dahan pohon tampak berserakan di jalan-jalan utama dan permukiman. Warga setempat terlihat bahu-membahu membersihkan puing-puing serta memperbaiki kerusakan rumah.
Saksi mata melaporkan bahwa pusaran angin muncul secara tiba-tiba dan berlangsung sekitar lima menit. Kejadian itu membuat warga panik, berlarian keluar rumah untuk menyelamatkan diri.
Selain merusak rumah warga, angin puting beliung juga menyebabkan dua pohon tumbang. Salah satunya menimpa sebuah gudang, sehingga menimbulkan kerusakan parah. Hingga kini, petugas masih melakukan pendataan untuk mengklasifikasikan tingkat kerusakan.
Selain Kecamatan Waru, angin puting beliung juga dilaporkan melanda Kecamatan Tulangan. Meski tidak separah di Waru, beberapa rumah dilaporkan mengalami kerusakan ringan. BPBD memastikan seluruh data kerusakan akan segera dihimpun untuk proses bantuan lebih lanjut.
Hingga sore ini, warga bersama petugas terus melakukan pembersihan dan perbaikan di lokasi terdampak. Pemerintah Kabupaten Sidoarjo juga mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang diprediksi masih akan berlangsung beberapa hari ke depan. (*)
