Antisipasi Kerusuhan di Bojonegoro, Aparat Gabungan Tingkatkan Patroli Skala Besar

oleh -432 Dilihat
WhatsApp Image 2025 09 02 at 12.42.12 PM
Petugas gabungan melakukan patroli di Bojonegoro

KabarBaik.co – Menyusul kerusuhan yang terjadi di sejumlah kota di Indonesia, aparat gabungan di Bojonegoro meningkatkan patroli skala besar di berbagai titik vital. Patroli melibatkan personel TNI, Polri, dan Satpol-PP, menyasar jalan protokol hingga objek vital, baik siang maupun malam hari.

Salah satu lokasi yang menjadi titik rutin patroli adalah kawasan Jalan Veteran, Kota Bojonegoro, tepatnya di depan Gedung DPRD. Aparat berkeliling dengan menyalakan rotator sebagai bentuk kehadiran untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Selain pengamanan, sejumlah organisasi mahasiswa eksternal kampus (Ormek) juga melakukan audiensi dengan pihak kepolisian. Mereka diajak berperan aktif menjaga situasi Bojonegoro agar tetap kondusif. Ajakan serupa turut digaungkan melalui banner dan flyer bertagline Jogo Bojonegoro yang tersebar di media sosial dan dipasang di titik-titik strategis.

Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi isu maupun ajakan demonstrasi yang beredar.

“Jangan mudah terprovokasi isu maupun informasi yang belum jelas kebenarannya, karena hal itu dapat merusak kerukunan dan persaudaraan yang telah kita bangun bersama,” tegas Wahono, Selasa (2/9)

Ia juga mengajak warga memperkokoh persatuan. “Mari kita perkokoh semangat Jogo Bojonegoro dengan terus bergandengan tangan menjaga Bojonegoro agar tetap adem, bahagia, makmur, dan membanggakan,” tambahnya.

Kapolres Bojonegoro AKBP Afrian Satya Permadi menegaskan stabilitas daerah bukan hanya tanggung jawab Polri, melainkan juga seluruh elemen masyarakat. Ia berharap tokoh-tokoh masyarakat, termasuk perguruan silat, menjadi teladan dalam menjaga persaudaraan.

“Semoga warga Bojonegoro selalu rukun dan tidak mudah terprovokasi. Polri tidak bisa bekerja sendiri, sehingga kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga kerukunan dan kondusivitas wilayah,” ujar Afrian.

Sementara itu, Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Czi Arief Rochman Hakim, mengungkapkan pihaknya menyiagakan tiga kompi atau sekitar 400 prajurit selama 24 jam. Pasukan disebar ke sejumlah titik strategis, mulai dari perbankan, terminal, stasiun kereta api, hingga kantor pemerintahan.

“Langkah ini untuk memastikan situasi Kabupaten Bojonegoro tetap aman di tengah kericuhan yang terjadi di beberapa daerah,” jelas Arief.

Ia menegaskan kehadiran prajurit TNI bertujuan memberikan rasa aman dan memastikan aktivitas masyarakat tetap berjalan lancar. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Shohibul Umam
Editor: Imam Wahyudiyanta


No More Posts Available.

No more pages to load.