Arsal Sahban, Mantan Kapolres Lumajang Dirindukan di Tengah Kecemasan

oleh -326 Dilihat
ARSAL SAHBAN
Kombes Pol Dr Muhammad Arsal Sahban.

KabarBaik.co- Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, dalam sorotan luas. Ini setelah tindak kriminalitas pencurian terasa merajalela lagi. Mulai pencurian kendaraan bermotor (curanmor) hingga pencurian hewan. Bahkan, eskavator seberat 15 ton pun diembat bandit.

Buntut dari situasi tersebut, ribuan mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari delapan kampus, termasuk Universitas Jember (Unej), yang tersebesar di 102 desa di Lumajang terpaksa ditarik pulang. Kegiatan pengabdian masyarakat itu diakhiri lebih cepat.

Nah, di tengah maraknya kriminalitas di Lumajang itu mendadak publik teringat satu nama. Yakni,  M. Arsal Sahban. Siapa dia? Mantan Kapolres Lumajang. Sosok yang kini berpangkat Kombes Pol itu seakan menjadi figur yang dirindukan. Namanya di medsos jadi pergunjingan warganet.

Arsal, menjabat sebagai Kapolres Lumajang dari akhir 2018 hingga pertengahan 2020. Meski tidak lama, namanya seperti meninggalkan jejak mendalam di ingatan masyarakat berkat gebrakan dan ketegasannya dalam memberantas kejahatan.

Salah satu momen paling fenomenal dan dramatis adalah saat Arsal menanggapi kasus begal yang menewaskan seorang warga pada tahun 2019. Tidak lama setelah kejadian itu, melalui akun media sosialnya, Arsal mengunggah sebuah pernyataan yang menggemparkan dan menunjukkan komitmennya yang tanpa kompromi. Dia menulis:

Kepada masyarakat Lumajang dan sekitarnya.

Saya Kapolres Lumajang mohon maaf yang sangat mendalam atas kejadian begal yang menyebabkan meninggalnya salah satu warga Jember semalam.

Ini tentu merupakan tanggung jawab saya. saya sangat merasa Bersalah atas kejadian ini.

Pelaku harus bisa kita tangkap. Katim Cobra sudah saya perintahkan agar dengan segala cara bisa menangkap pelakunya. KATIM COBRA HARUS TEMBAK DITEMPAT PELAKU BEGAL.

PELAKU BEGAL SAYA HALALKAN DARAHNYA. SILAHKAN BAGI MASYARAKAT UNTUK MENUMPAS, JANGAN TAKUT DAN RAGU.

Saya juga berharap kepada masyarakat yang mengetahui pelakunya agar menginfonrmasikan kepada kami. saksi akan kami lindungi dan kami rahasiakan.

Saya himbau juga kepada masyarakat Lumajang dan sekitarnya untuk tidak membeli kendaraan bodong, karena akan menyuburkan aksi-aksi begal. bila peminat motor bodong tinggi, maka suplainya pasti meningkat. Dan suplai motor bodong pasti dari tindak kejahatan seperti Begal.

Kedepan, saya akan mencari segala cara untuk membuat Lumajang aman dan terbebas dari masalah BEGAL. Mohon dukungannya dari semua lapisan masyarakat Lumajang.

MARI KITA LAWAN BALIK KEJAHATAN

Hormat saya,
AKBP Dr M. Arsal Sahban, SH, SIK, MM, MH – Kapolres Lumajang

Minggu, 22 September 2019

Baca Juga: Citra Lumajang di Tengah Bayang-Bayang Kriminalitas

Pernyataan ini bukan sekadar gertakan. Arsal menindaklanjutinya dengan membentuk Tim Cobra, sebuah unit khusus yang bergerak cepat menangani kejahatan. Bahkan dia juga membuat sayembara menarik, menjanjikan hadiah satu bulan gajinya bagi warga yang berhasil menangkap maling sapi atau begal.

Selama kepemimpinannya, Arsal dikenal sering turun langsung ke lapangan, memimpin penggerebekan, dan berhasil mengungkap berbagai kasus besar, mulai dari jaringan perampok bersenjata api hingga bisnis skema piramida.

Ketegasannya juga terlihat saat ia berani menutup sejumlah tambang pasir ilegal. Kedekatannya dengan masyarakat semakin diperkuat melalui program seperti “Jumat Berkah,” di mana  Arsal membagikan bantuan pangan sambil mendengarkan keluhan warga.

Masa tugas Arsal di Lumajang berakhir pada 2020, dan saat itu ribuan warga dari sejumlah tempat datang menghadiri acara perpisahannya.

Peristiwa tersebut menjadi bukti nyata betapa kuatnya ikatan Arsal dengan masyarakat Lumajang. Kini, di tengah keresahan akan tindak kriminalitas, sosok Arsal Sahban kembali menjadi perbincangan, seakan mengingatkan kembali pada era di mana ketegasan dan keberanian pemimpin mampu memberikan rasa aman dan nyaman yang mendalam.

Profil Singkat:

  • Nama : Kombes Pol Dr. Muhammad Arsal Sahban SH, SIK, MM, M.H
  • Tanggal Lahir : Makassar, 21 Januari 1977
  • Akpol: Angkatan 1998
  • Jabatan sekarang : Sekolah Staf Pimpinan Tinggi (Sespimti) Polri
  • Agama: Islam

Pendidikan:

  • S3 Universitas Padjajaran (Unpad) Angkatan 2016
  • S-2 Universitas Gajah Mada (UGM) Angkatan 2010.
  • S-1 Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) Angkatan 2006. SIK
  • S-1 Universitas Sebelas Maret (UNS) Angkatan 2001. SH. Hukum.

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Editor: Supardi


No More Posts Available.

No more pages to load.