KabarBaik.co – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Gresik berencana menyalurkan bantuan bagi guru Taman Pendidikan Alquran (TPQ) di seluruh wilayah Kabupaten Gresik.
Ketua Baznas Gresik Muhamad Mujib, menyatakan bahwa program tersebut akan direalisasikan setelah penghimpunan dana mencukupi. Mengingat jumlah guru TPQ di Kabupaten Gresik yang cukup banyak.
Rencana ini disampaikan dalam acara penyaluran bantuan untuk anak yatim dan dhuafa se-Kabupaten Gresik yang bersinergi dengan Baznas Provinsi Jawa Timur, baru-baru ini. Acara tersebut dihadiri langsung oleh Ketua Baznas Jawa Timur Ali Maschan Moesa, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, serta Wakil Bupati Gresik Asluchul Alif.
Menurut Muhamad Mujib, Baznas Gresik awalnya berencana menyalurkan bantuan bagi guru TPQ pada bulan Ramadan kemarin. Namun, karena keterbatasan dana, penyaluran bantuan diundur hingga bulan Syawal, sembari terus melakukan penghimpunan dana lebih lanjut.
“Kami ingin memastikan bantuan ini bisa tersalurkan secara maksimal untuk para guru TPQ yang jumlahnya bisa mencapai seribu orang,” ujar Mujib.
Mendengar rencana program itu, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menyatakan dukungan penuh. Ia juga mengajak Organisasi Pengelola Zakat (OPZ) untuk bersinergi dengan Baznas Gresik agar bantuan dapat segera terealisasi.
“Silakan para OPZ bersinergi dengan Baznas Gresik. Kami sangat mendukung penuh semua pihak untuk bersama-sama melakukan hal baik yang bermanfaat bagi masyarakat Gresik,” kata Bupati Yani.
Program bantuan bagi guru TPQ ini diharapkan dapat meringankan beban mereka yang telah berkontribusi dalam pendidikan agama di Gresik. Baznas Gresik terus mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam penggalangan dana agar program ini bisa segera direalisasikan dan memberikan manfaat yang luas.(*)