Bejat! Pensiunan PNS di Jombang Setubuhi Pelajar SMP Anak dari Kekasihnya

oleh -629 Dilihat
80a20c9c 462b 4364 bff3 90c8a2c2c0da
Ilustrasi. (Foto: Ist)

KabarBaik.co – Meski sudah pensiun dari pekerjaan sebagai PNS dan lanjut usia (lansia), M, 63 tahun, ternyata masih memendam nafsu besar sebagai lelaki.

Sayangnya, pria asal Jombang itu menyalurkan birahinya dengan cara yang salah. Karena menyasar seorang anak perempuan di bawah umur yang tidak lain adalah anak dari perempuan yang ia sukai.

Pria tua itu tega menodai korban yang masih duduk di bangku SMP. Padahal warga Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang itu masih menjalin hubungan asmara dengan J, ibu dari korban.

Ibu korban yang sehari-hari bekerja sebagai tukang pijat awalnya tidak mengetahui perbuatan M di belakangnya. Tetapi akhirnya korban tidak kuat dan mengungkapkan apa yang dialami kepada keluarganya.

Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Margono Suhendra, saat dikonfirmasi, Rabu (18/12) mengungkapkan, korban menjadi sasaran kebejatan pelaku saat ibunya tidak berada di rumah.

Karena melihat rumah sepi dan hanya ada anak korban, M pun memanfaatkan situasi. “Pelaku ini awalnya menjemput korban ketika orang tuanya tidak ada di rumah. Alasan yang dipakai pelaku adalah ingin memperbaiki ponsel korban di rumah tetangga,” kata Margono.

Setelah menjemput korban, pelaku lalu membawa korban untuk makan bakso terlebih dahulu. Saat di jalan pulang, pelaku tak langsung membawa korban. Namun membawa korban ke jalan tengah sawah di Desa Mancilan, Mojoagung, Jombang.

Pensiunan PNS  itu lantas memberhentikan kendaraannya, dan melihat situasi sepi. Ketika itulah, pelaku langsung melakukan aksinya kepada korban.

“Korban sempat berteriak. Pelaku mengancam korban untuk diam. Pelaku saat itu berkata ‘ojo mbengok, engko konangan wong‘ (jangan teriak nanti ketahuan orang),” terangnya.

Karena diancam, korban pun ketakutan dan hanya bisa diam. Usai melakukan perbuatan tidak senonoh kepada remaja SMP di tengah sawah, pelaku kembali melakukan aksi serupa di waktu yang berbeda.

Ketika itu, ibu korban sedang keluar rumah untuk membantu hajatan selama dua hari. Di situlah M melihat ada peluang untuk kembali melampiaskan nafsu bejatnya. Dengan modus yang sama, pelaku menjemput korban dengan alasan membeli nasi goreng.

Usai membeli nasi goreng, pedofil tua itu membujuk korban dengan berbohong bahwa hari sudah malam sehingga ibunya tidak mungkin ada di rumah.

“Jadi pelaku mengajak korban menginap di sebuah hotel. Di kamar hotel itu mereka sempat makan nasi goreng bersama yang dibungkus. Setelah itu pelaku memaksa korban sehingga terjadi kembali persetubuhan,” ungkapnya.

Korban yang dua kali menerima perbuatan tak senonoh dari M itu mulanya sempat memendam. Namun, karena sudah tak kuat, korban pun melaporkan kejadian yang menimpanya itu kepada keluarga.

“Keluarganya yang mendapatkan aduan dari korban lalu melaporkan M ke pihak polisi. Pelaku sudah kami ringkus dan sekarang sudah mendekam di tahanan Polres Jombang. Penyelidikan masih kami lakukan,” tandasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Teguh Setiawan


No More Posts Available.

No more pages to load.