Berkat Kontribusi Petrokimia Gresik, Timor Leste Luncurkan Beras Nasional Perdana

oleh -415 Dilihat
Dirut PG, Dwi Satriyo Annurogo (kanan) bersama Perdana Menteri Timor Leste, Xanana Gusmão (kiri) pada Peluncuran Beras Nasional Perdana di Dili, Timor Leste. (Foto: Ist/Komkor PG)

KabarBaik.co – Tidak hanya di dalam negeri Indonesia, Petrokimia Gresik juga menunjukkan kontribusinya dalam membangun ekosistem pertanian yang produktif di Timor Leste. Betapa tidak, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia ini berhasil meningkatkan produktivitas pertanian di negara tersebut hingga lima kali lipat.

Tidak hanya itu, kontribusi Petrokimia Gresik juga berhasil mendorong Timor Leste untuk memproduksi beras nasional. Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo hadir langsung dalam peluncuran beras nasional perdana di negara yang sudah merdeka 23 tahun tersebut, baru-baru ini. Bersama Perdana Menteri Timor Leste, Xanana Gusmão.

Dwi Satriyo menyampaikan bahwa, kontribusi Petrokimia Gresik bagi pertanian Timor Leste berupa pendampingan budidaya pertanian hingga support pupuk nonsubsidi unggulan. Dukungan ini pun menunjukkan hasil yang sangat positif.

Baca juga:  Petrokimia Gresik Sabet Platinum Award di Ajang IQA 2023

Antara lain meningkatkan hasl pertanian di Timor Leste dari sebelumnya hanya 1,5 – 3 ton per Hektare (Ha) menjadi 8-11 ton/Ha atau terjadi peningkatan antara 3 hingga 5 kali lipat. Selain itu, budidaya bisa dilakukan dua hingga tiga kali dalam setahun, dari sebelumnya hanya sekali setiap tahunnya.

“Dukungan ini tentu kami berikan setelah Petrokimia Gresik mengutamakan amanah dalam menyalurkan pupuk bersubsidi di dalam negeri. Upaya ini sekaligus menjadi kontribusi Petrokimia Gresik dalam mendukung masyarakat dunia, khususnya di kawasan Asean yang tengah ramai berdiskusi tentang isu krisis pangan,” ujar Dwi Satriyo dalam keterangannya, Selasa (10/9).

Baca juga:  Strategi Jitu Petrokimia Gresik Kurangi Emisi Karbon secara Signifikan

Petrokimia Gresik dalam program pendampingan budidaya ini bekerja sama melalui PT Petrosida Gresik dengan Camara de Comercio e Industria de Timor Leste (CCI LT) mulai Oktober 2023. PT Petrokimia Gresik melalui PT Petrosida Gresik telah melaksanakan kegiatan pendampingan budidaya di sepuluh titik demplot yang tersebar di wilayah Maliana, Vemase, Los Palos, Manatutu, dan Baucau dengan total luasan 10 Ha.

Kegiatan budidaya dilakukan dengan menggunakan pupuk nonsubsidi Petrokimia Gresik. Selain itu juga mengaplikasikan pestisida, dan bahan organik dari Petrokimia Gresik Grup.

“Dari hasil panen ini kemudian dilakukan pengolahan oleh CCI LT menjadi produk pangan berupa beras. Dan beras bermerk MANA BOOT ini menjadi produk beras nasional pertama bagi Timor Leste,” ujar Dwi Satriyo.

Baca juga:  Petrokimia Gresik Dukung Kemajuan UMKM Lewat Cokro Ekraf Festival

Ia menambahkan, kerja sama pendampingan ini akan diperluas pada komoditas potensial Timor Leste, yaitu kentang, jeruk dan tembakau. Sehingga produktivitasnya dapat meningkat dan mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri.

“Untuk menyukseskan program perluasan pendampingan ini telah dibentuk 13 tenaga aplikator sebagai tenaga agronomis yang akan menjadi ujung tombak di lapangan. Petrokimia Gresik juga akan mendukung upaya pengembangan sumber daya manusia pertanian di Timor Leste yang andal dan berkualitas demi terwujudnya kemandirian pertanian setempat,” pungkasnya. (*)

 

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.