KabarBaik.co – Seorang lansia berumur 80 tahun, warga Jalan Tawang Mangu, Dusun Krajan Barat, Kelurahan Tegal Gede, Kecamatan Sumbersari, Jember jatuh dari tebing 10 meter.
Berdasarkan informasi, korban bernama Sairi yang memang sudah pikun. Bahkan sebelumnya sempat dinyatakan menghilang oleh keluarganya.
Beruntung, saat ditemukan, korban masih selamat dengan posisi tersangkut ranting pohon yang berada di sekitar tebing.
Petugas Damkar dan Penyelamatan Regu A Mako Pemkab Jember langsung melakukan evakuasi kepada korban.
“Kronologi awalnya, korban ini saat Subuh tadi menghilang, diketahui saat si anak menyiapkan roti dan gorengan untuk bapaknya. Korban ini kata anaknya diketahui juga pikun. Nah karena bapak atau kakek ini sering berjalan-jalan kalau pagi, dicari oleh anaknya,” kata Anggota Damkar, Hary Aksarawan, Sabtu (7/12).
Hary menjelaskan, bermula saat anak korban bernama Sawati berkeliling rumah untuk mencari orang tuanya dengan dibantu oleh tetangga.
“Jadi warga lainnya ikut mencari. Setelah itu menuju belakang rumah yang merupakan tebing di pinggir Sungai Bedadung dan ternyata korban ada di bawah. Selanjutnya kami dihubungi dan langsung melakukan proses evakuasi,” kata Hary.
“Posisi korban berada di bawah. Kita lakukan proses evakuasi dengan turun dari atas tebing. Kedalamannya kurang lebih 15-20 meter, dengan di bawah itu sungai Bedadung dan arusnya saat itu deras. Korban ini tersangkut ranting-ranting pohon, dari atas kurang lebih kedalaman 10 meter,” imbuhnya.
Dalam proses evakuasi, Hary mengatakan membutuhkan waktu kurang lebih 30 menit. Karena kondisi tebing cukup curam.
“Kendalanya karena kita harus buat jalur dulu untuk proses evakuasi. Dengan membersihkan ranting-ranting pohon. Korban langsung kita bawa ke atas. Alhamdulillah selamat dan hanya luka lecet,” jelasnya.
“Korban tidak sampai dibawa ke puskesmas atau rumah sakit. Hanya luka lecet ringan, tapi agak syok sehingga tadi ditenangkan keluarga,” pungkansya. (*)
