KabarBaik.co – Seorang bocah berinisial RP, 15 tahun, diduga membobol sebuah toko pertanian di Desa Bengkak, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi. Dari dalam toko, polisi menyebut bocah itu juga mengambil uang Rp 3 juta dari dalam laci toko.
Kapolsek Wongsorejo, AKP Eko Darmawan mengatakan pembobolan itu terjadi pada Senin (16/6) sekitar pukul 00.45 WIB. Toko yang dibobol milik, Budi Santoso.
Eko menjelaskan bocah itu membobol toko dengan cara menjebol plafon. Bocah itu kemudian juga merusak CCTV yang ada di dalam toko. Tapi, aksinya sudah terlebih dulu terekam pada CCTV yang lain.
“Cara masuk ke dalam toko, yakni dengan cara memanjat tiang peyangga gudang. Lalu ia berjalan di atas genteng toko dan membongkar sebagian genteng untuk masuk ke dalam plafon toko,” kata Eko, Rabu (18/6).
Setelah berada di dalam toko, bocah itu kemudian merusak laci dengan sebuah alat. Uang senilai Rp 3 juta kemudian diambilnya.
Setelah mengambil uang, bocah itu keluar toko dengan cara yang sama saat ia masuk. Setelah di luar, ia pergi meninggalkan toko.
“Pemilik toko mengatahui aksi tersebut karena CCTV di tokonya tersambung dengan HP. Ia mendapat notifikasi di HP saat bocah tersebut beraktivitas di sekitar toko,” kata Eko.
Pagi harinya sekitar pukul 07.00 WIB, pemilik toko datang ke lokasi untuk melihat keadaan toko. Ia mendapati bahwa uang di laci hilang.
“Korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke kantor Polsek Wongsorejo,” tutur Eko.
Mendapat laporan itu, tim unit reskrim Polsek Wongsorejo menggelar penyelidikan. Hasilnya mengarahkan polisi ke terduga pelaku RP. RP pun diamankan di rumah seorang warga.
“Saat kami intrograsi, yang bersangkutan mengakui semua perbuatan yang telah melakukan pencurian di toko,” jelasnya.