KabarBaik.co – BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Banyuwangi memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan dalam setiap kegiatan Car Free Day (CFD) Banyuwangi.
Sosialisasi tersebut disambut antusias oleh warga. Selain mendapatkan pemahaman mengenai manfaat program, peserta juga berkesempatan memperoleh suvenir menarik.
Dalam kegiatan tersebut, petugas BPJS Ketenagakerjaan turut memberikan demonstrasi penggunaan aplikasi Jamsostek Mobile (JMO). Melalui aplikasi itu, peserta dapat dengan mudah mengakses berbagai layanan BPJS Ketenagakerjaan secara online, mulai dari cek saldo, pengajuan klaim, hingga perubahan data tanpa harus datang ke kantor.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Banyuwangi, Ocky Olivia, menegaskan bahwa pihaknya terus berupaya memperluas perlindungan bagi seluruh pekerja, baik formal maupun informal. Menurutnya, semua pekerja termasuk pedagang, tukang becak, asisten rumah tangga, hingga wirausaha berhak mendapatkan jaminan sosial agar bisa bekerja dengan aman dan tenang.
“Dengan iuran hanya Rp 16.800 per bulan, pekerja sudah terlindungi program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM). Jika terjadi kecelakaan kerja, seluruh biaya pengobatan akan ditanggung hingga sembuh. Sementara jika peserta meninggal dunia, keluarga akan menerima santunan sebesar Rp 42 juta serta beasiswa untuk dua anak hingga perguruan tinggi, dengan syarat kepesertaan minimal tiga tahun,” jelas Ocky.
Ia menambahkan, pendaftaran BPJS Ketenagakerjaan kini semakin mudah, baik melalui kantor cabang, aplikasi JMO, maupun mitra resmi yang bekerja sama.
“Silakan datang langsung ke kantor atau ke tenant kami di berbagai kegiatan masyarakat. Layanan kami terbuka untuk semua pekerja,” ujarnya.
Ocky berharap sosialisasi ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat Banyuwangi terhadap pentingnya jaminan sosial ketenagakerjaan. Dengan perlindungan yang memadai, kata dia, pekerja dapat “Kerja Keras Bebas Cemas (KKBC)” sesuai tagline BPJS Ketenagakerjaan.
“Semakin banyak pekerja yang terlindungi, semakin baik pula kesejahteraan keluarga dan kualitas lingkungan kerja di Banyuwangi,” pungkasnya.






