KabarBaik.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember menerima secara resmi peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Ibrahimy Sukorejo Situbondo di Pendopo Wahyawibawagraha.
Dalam Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Jember Muhammad Fawait bersama jajaran camat, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta perwakilan dari Universitas Ibrahimy.
Bupati yang akrab disapa Gus Fawait itu menyampaikan apresiasi atas partisipasi civitas akademika Universitas Ibrahimy dalam mendukung pembangunan di wilayah pedesaan Kabupaten Jember.
“Saya menekankan pentingnya peran santri dan mahasiswa dalam upaya percepatan penanggulangan kemiskinan, khususnya kemiskinan ekstrem yang masih tinggi di Kabupaten Jember,” ujar Gus Fawait, Kamis (17/7).
Bupati Fawait menambahkan perlu pendekatan jangka pendek, menengah, dan panjang untuk mengatasi permasalahan tersebut.
“Kami mohon adik-adik KKN bantu kami mengecek, betul nggak ini kategori fakir? Betul nggak ini masuk miskin ekstrem? Karena data yang akurat itu penting untuk bantuan yang tepat,” kata Gus Fawait.
Ia juga berpesan kepada seluruh peserta KKN agar menjadikan pengalaman ini sebagai bagian dari pengabdian yang bermakna, sekaligus bentuk konkret kontribusi santri dalam membangun negeri.
“Sekolahnya sama, kitabnya sama, gurunya sama, tapi hasilnya bisa beda-beda. Itulah yang dinamakan barokah. Maka keluarlah dari pondok, dari kampus, dan jadilah orang yang mulia,” pungkasnya.
Kegiatan KKN Universitas Ibrahimy di Jember ini diikuti oleh 480 mahasiswa dan akan diberi penempatan di 8 kecamatan yaitu Kecamatan Arjasa, Pakusari, Sumbersari, Silo, Ajung, Jenggawah, Tempurejo dan Wuluhan. (*)