KabarBaik.co – Bupati Jember Muhammad Fawait memberikan biaya pendidikan gratis kepada putra-putri guru ngaji dalam kegiatan Bunga Desaku di Kecamatan Silo.
Di kesempatan itu puluhan guru ngaji yang hadir mendapatkan apresiasi dari bupati. Apresiasi itu merujuk pada apa yang telah dilakukan para guru ngaji selama ini.
Menurut Gus Fawait, negara yang maju adalah negara yang kali pertama dididik adalah akhlaknya.
“Kemandirian dan akhlak sejalan dengan dakwah Baginda Nabi. Ilmu yang paling utama adalah akhlak,” ujar Gus Fawait, Sabtu (28/6).
Menurutnya, akhlak ini menjadi salah satu modal awal menjadi manusia yang baik terhadap diri sendiri, orang lain, dan tuhannya.
“Kehadiran saya ke sini untuk bersilaturahmi dan mendukung para guru ngaji supaya bersabar membimbing generasi muda Jember. Soal tunjangan jangan khawatir,” tegasnya.
Gus fawait juga menyampaikan jika insentif guru ngaji bakal segera cair dalam waktu dekat.
“Nanti gak perlu antre berjubel di bank, cukup di balai desa dan kecamatan. Kenapa begitu? Karena guru ngaji adalah orang yang harus kita hormati. Harus kita junjung kehormatannya,” ucapnya.
Selain itu, lanjut Gus Fawait, putra-putri guru ngaji juga akan diperhatikan dengan memberikan beasiswa pendidikan.
“Ini juga menjadi salah satu langkah jitu dalam mengentaskan kemiskinan jangka panjang,” ungkapnya.
“Kalau yang sudah kuliah, tidak masalah, daftarkan saja. Baik di Jember Jawa Timur atau luar provinsi bahkan luar negeri. Kami cukupi dengan biaya pendidikan gratis,” pungkasnya. (*)