Bupati Subandi Panggil Kades dan Lurah Tuntaskan Banjir 19 Titik di Sidoarjo

oleh -180 Dilihat
80b3222f b303 49d1 8d9c 66e2fe216d83
Bupati Sidoarjo Subandi saat mitigasi banjir di kantor Kecamatan Sidoarjo (Achmad Adi Nurcahya)

KabarBaik.co – Sebanyak 19 kepala desa dan lurah diKota Sidoarjo dikumpulkan untuk membahas langkah cepat penanganan banjir yang terjadi akibat hujan pada Rabu (19/11). Pertemuan berlangsung di Kantor Kecamatan Sidoarjo dan dipimpin langsung oleh Bupati Sidoarjo Subandi.

Subandi menegaskan bahwa pemetaan awal dan mitigasi sudah dilakukan di seluruh titik terdampak.

“Hari ini kita mitigasi persoalan banjir yang ada di Kota Sidoarjo dan sekitarnya. Semua kelurahan, semua desa kita undang. Ada 19 desa yang kebanjiran pada hari ini,” ujar Subandi usai mitigasi di kantor kecamatan Sidoarjo, Kamis (20/11).

Subandi menjelaskan bahwa tindak lanjut segera dilakukan melalui sidak di lapangan pada akhir pekan.

“Insyaallah hari Sabtu kita sidak 9 tempat, hari Minggu 9 tempat. Dari situ akan terlihat apakah langsung perlu normalisasi atau langkah lain,” jelasnya.

Pemerintah desa dan kelurahan juga diminta bergerak cepat melalui kerja bakti bersama warga. Identifikasi penyebab genangan menjadi prioritas, mulai dari sedimentasi, drainase tersumbat, hingga bangunan yang mengganggu aliran air.

Subandi menegaskan kesiapan Pemkab Sidoarjo untuk mengerahkan alat berat bila ditemukan hambatan fisik yang menghalangi aliran air. Evaluasi teknis sudah disiapkan untuk memastikan tindakan bisa langsung dilakukan setelah sidak.

Terkait pengelolaan pompa air, Subandi memastikan seluruh pompa akan dikerahkan ketika kondisi sungai memungkinkan.

“Kalau hari ini sungai surut, maka pompa-pompa akan kita keluarkan semua untuk normalisasi,” katanya.

Setiap desa akan mendapat pembagian pompa sesuai tingkat kebutuhan untuk mempercepat penyurutan genangan. Langkah ini dilakukan bersamaan dengan pengecekan menyeluruh terhadap fungsi drainase di masing-masing wilayah.

Dalam rangkaian sidak akhir pekan nanti, Subandi memastikan penertiban akan dilakukan bila ditemukan bangunan yang menutup aliran sungai. “Kalau ada bangunan yang menutup kanan-kiri sungai, ya harus ditertibkan,” tegasnya.

Ia menutup dengan menyampaikan bahwa semua langkah mitigasi telah selesai dan tinggal menunggu eksekusi lapangan. Pemerintah daerah disebut siap bergerak cepat untuk menuntaskan persoalan banjir secara bertahap, terukur, dan berkelanjutan. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Achmad Adi Nurcahya
Editor: Imam Wahyudiyanta


No More Posts Available.

No more pages to load.