Cuaca Buruk Ganggu Distribusi Logistik Pemilu 2024 di Kabupaten Gresik

oleh -1494 Dilihat
Ketua KPU Gresik Akhmad Roni memantau proses sortir dan lipat surat suara Pemilu 2024.

kabarbaik.co – Cuaca buruk yang melanda Kabupaten Gresik mengakibatkan distribusi logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 terganggu.

Salah satunya rencana pengiriman logistik ke Pulau Bawean terpaksa harus diundur. Pertimbangan cuaca buruk, pengiriman yang dijadwalkan tanggal 2 Februari, mundur ke tanggal 5 Februari mendatang.

Ketua KPU Gresik Akhmad Roni kepada awak media mengatakan, Pulau Bawean menjadi sasaran prioritas distribusi logistik Pemilu 2024.

Baca juga:  Banjir Order, Pengusaha Tenda di Banyuwangi Ketiban Berkah Pemilu

Sebab lokasinya yang jauh dari daratan dan jalur transportasi yang terbatas. Jaraknya sekitar 81 mil melintasi lautan lepas.

Karena kondisi gelombang laut sedang tinggi menghambat proses pengiriman logistik pemilu.

Sebab pengiriman logistik harus menyesuaikan dengan jadwal pemberangkatan kapal motor penyeberangan (KMP) Gili Iyang.

“(Pengiriman logistik Pemilu 2024 ke Pulau Bawean) Diundur, jadi tanggal 5 Februari,” ungkapnya, Kamis (1/2/2024).

Baca juga:  Polisi Kawal Proses Sortir Lipat Surat Suara Pemilu 2024 di Gresik

Di Pulau Bawean, total ada 61 ribu Daftar Pemilih Tetap (DPT). Mereka tersebar di 273 Tempat Pemunguran Suara (TPS) yang ada di 30 desa, dan 143 dusun di Pulau Bawean.

Sementara untuk pengiriman logistik pemilu ke pulau Bawean ini nanti akan dijaga ketat oleh jajaran TNI-Polri.

“Dan untuk pengamanannya juga lebih ekstra surat suara kita bungkus plastik, kotak suara juga kita bungkus plastik, meskipun kotak suara dari bahan kertas kedap air,” pungkasnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.