KabarBaik.co – Beredar video viral demo surat ijo di Surabaya yang sebelumnya damai menjadi ricuh akibat ada salah satu poster bertulisan provokatif dan rasis. Dari tayangan video tersebut, memperlihatkan salah satu warga yang juga sebagai anggota DPRD kota Surabaya menanyakan maksud tulisan di poster yang dipasang di pagar balai kota Surabaya yang berisi tulisan bernada provokatif dan rasis.
Aksi demo pada Senin (1/12) yang pada awalnya berlangsung secara damai tiba-tiba berubah menjadi ricuh setelah kemunculan tulisan provokatif yang menyentuh isu etnis tersebut. Demo tersebut diduga berkaitan dengan penyelesaian kasus Darmo Hill.
Josiah Michael, anggota Komisi C DPRD Kota Surabaya yang kebetulan berada di lokasi merasa terkejut dan kecewa saat melihat tulisan tersebut. Ia berpendapat bahwa penyampaian aspirasi seharusnya tidak menyimpang menjadi pertikaian identitas yang dapat merusak keharmonisan Kota Pahlawan.
“Saya sangat terkejut dengan tulisan tersebut. Ini tidak pantas dan tidak boleh merusak reputasi Kota Surabaya,” tegas Josiah, Selasa, (1/12).
Ketegangan mulai meningkat ketika Josiah mengajukan pertanyaan mengenai maksud dari tulisan bernada rasis yang dipasang oleh para pendemo. Respons dari sekelompok pendemo terkesan emosional, yang memicu adu mulut di antara mereka. Josiah menginginkan agar aksi demonstrasi tetap mengedepankan dialog tanpa mengandalkan bahasa provokatif.
Para pendemo sendiri mengenal Josiah sebagai wakil rakyat yang berjuang memberikan keadilan bagi masyarakat yang terkena dampak klaim eigendom 1278 oleh Pertamina. (*)







