KabarBaik.co – Desa Pendem, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, melakukan panen raya memasuki Juni tahun ini. Luas hamparan padi yang dipanen mencapai 32 hektare pada Sabtu (1/6). Jumlah itu lebih sedikit dibandingkan dengan potensi luas area pesawahan yang mencapai 250 hektare.
Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai menyatakan struktur sarana pertanian harus segera dilengkapi. Sebab, petani adalah pahlawan di bidang pangan. ”Kita segera komunikasi dengan pemerintah pusat dan TNI. Mungkin ada inovasi yang bermanfaat di bidang pertanian. Saya lihat banyak sekali alat yang bisa dimanfaatkan oleh petani,” kata Pj Aries.
Menurut Aries, pembangunan di sektor pertanian di Kota Batu semakin membaik. Hal itu berkat partisipasi masyarakat, kelompok tani, dan pihak desa. Aries berharap keberhasilan Desa Pendem dalam mengelola lahan pertanian bisa menjadi wilayah unggulan dan andalan di wilayah Kota Batu.
”Tentunya diharapkan pula dengan berbagai terobosan, nantinya tidak hanya komoditi padi saja. Namun juga tanaman lainnya, seperti sayur mayur yang telah menjadi unggulan, mampu meningkatkan daya saing wilayah Kota Batu dan menjadikannya lebih makmur dan sejahtera,” harap Aries.
Salah seorang petani yang ditemui saat panen berharap ke depannya bisa mendapatkan bantuan swadaya berupa pemasangan saluran air bawah tanah untuk mengaliri sawah. ”Jadi, kami membutuhkan saluran air bawah tanah supaya potensi luasan padi di desa ini bisa dimaksimalkan hingga 400-600 hektare. Sedangkan produktivitas padinya selama setahun sebesar 6,21 persen,” jelas dia. (*)