KabarBaik.co – Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Raya Kedung Cowek, Surabaya, pada Sabtu (14/9) malam. Sebuah mobil Hyundai dengan nomor polisi N 1738 CAL menabrak pembatas jalan dan pohon.
Akibatnya, sang pengemudi mobil bernama Ali Ramis Bachmid, 43, warga Jalan Pahang 5, terjepit di dalam mobil. Ali Ramis terjebak di di ruang kemudi yang ringsek parah.
Dari informasi yang dihimpun, kecelakaan terjadi diduga karena Ali mengantuk saat mengemudi. Insiden tersebut dilaporkan oleh warga sekitar ke Posko Kedung Cowek pada pukul 23.42 WIB.
Tak lama berselang, petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Surabaya serta BPBD Kota Surabaya tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi.
“Begitu mendapat laporan, tim kami segera meluncur ke tempat kejadian perkara (TKP) pada pukul 23.43 WIB,” ujar Wasis Sutikno, Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Surabaya.
Tim penyelamat tiba di lokasi lima menit kemudian dan langsung melakukan tindakan evakuasi. Menurutnya, pengemudi mobil terjebak di dalam kendaraan yang ringsek akibat menabrak pohon.
“Tim kami harus bekerja ekstra hati-hati karena korban berada dalam posisi terjepit di kabin depan,” tambahnya. Proses evakuasi membutuhkan waktu hampir satu jam hingga korban berhasil dikeluarkan pada pukul 00.32 WIB.
Setelah berhasil dievakuasi, Ali langsung dilarikan ke RS Dr. Soetomo untuk mendapatkan perawatan intensif. “Korban mengalami luka-luka akibat benturan, namun kondisinya stabil saat dibawa ke rumah sakit,” jelasnya.
Sementara itu, pihak kepolisian yang berada di lokasi kejadian menduga penyebab utama kecelakaan adalah kelalaian pengemudi yang mengantuk. Namun, mereka masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab kecelakaan.
Kondisi mobil Hyundai berwarna silver tersebut tampak mengalami kerusakan parah di bagian depan. Bagian depan mobil ringsek setelah menabrak pohon, sementara roda depan terangkat dari tanah.
Kecelakaan ini sempat membuat lalu lintas di sekitar Jalan Raya Kedung Cowek tersendat. Kendaraan yang melintas di sekitar lokasi harus memperlambat laju akibat adanya proses evakuasi. Meski demikian, petugas berhasil mengendalikan situasi dan lalu lintas kembali lancar sekitar pukul 01.00 WIB. (*)






