KabarBaik.co – Berderar kabar, mantan sekretaris daerah (Sekda) Pemkab Jember, Mirfano mundur dari jabatan sebagai Ketua Dewan Pakar Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jember. Bahkan diketahui pengunduran dirinya disampaikan melalui pesan WhatsApp.
“Saya mohon maaf karena ada beberapa urusan yang perlu perhatian penuh, sehingga dengan berat hati saya dan istri mohon diri dari Dewan Pakar. Sebagai masukan, PKS perlu memperjelas peran, fungsi, dan tugas Dewan Pakar agar seluruh anggota Dewan Pakar memahamu kontribusi yang diberikan kepada partai. Selamat berjuang. Semoga kita semua menjadi hamba yang selalu mendapat pertolongan Allah,” tulis Mirfano saat mengundurkan diri dari Dewan Pakar PKS via WhatsApp.
Dhubungi via WA, Kamis (27/6/) siang, Mirfano hanya mengatakan ada kesibukan, sehingga dirinya harus mundur dari posisinya.
“Gpp mas ada kesibukan harus fokus pada beberapa urusan. Ini msh otw luar kota,” singkatnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus Daerah PKS Jember Sudiyanto mengatakan bahwa Mirfano sampai saat ini belum mengajukan surat pengunduran diri resmi.
“Kalau secara resmi belum, mungkin karna kesibukan beliau sejak awal pileg yang tidak bisa ditinggalkan, dan kami menyadari itu. Alhamdulillah, selama ini masukan ide, masukan disampaikan ke PKS sangat membangun,” katanya.
Sementara itu, Ketua Majelis Pertimbangan Daerah PKS Jember Ahmad Rusdan mengaku belum membahas soal pengunduran diri Mirfano. Apalagi ia menyebut baru mengetahui kabar tersebut.
“Jujur saya baru tahu kemarin, nanti kita bahas lagi dengan pengurus,” katanya.
Sekedar informasi, pengunduruan diri Mirfano sebagai Dewan Pakar PKS Jember, sempat membuat dunia politik di Jember. Karena hanya berselang satu hari, setelah PKS memberikan rekom kepada Muhammad Fawait sebagai calon Bupati di Pilkada 2024 mendatang.(*)