KabarBaik.co – Mendung duka menyelimuti kalangan ojek online (ojol), khususnya di wilayah Kabupaten Gresik. Dua driver ojol ditemukan meninggal dunia dalam kondisi tragis. Satu dalam keadaan gantung diri, satunya lagi terbungkus plastik dan kardus.
Kedua driver ojol nahas tersebut ditemukan di hari yang sama, dan dalam waktu yang hampir bersamaan, Minggu (27/7) pagi. Korban berjenis kelamin laki-laki dan perempuan.
Geger! Pria Surabaya Ditemukan Gantung Diri di Masjid Wilayah Gresik
Pertama adalah driver Jaenuri, 39 tahun, asal Tambakasri, Kota Surabaya. Ia ditemukan tak bernyawa gantung diri di Masjid Roudhotul Jannah, Jalan Blitar-Besuki, Desa Yosowilangun, Kecamatan Manyar, Gresik.
Korban kali pertama ditemukan oleh Wasit Aulawi, selaku ketua RT setempat. Saat itu saksi tengah memasang umbul-umbul untuk persiapan 17 Agustus 2025.
“Sakai mengetahui ada orang gantung diri dalam kondisi sudah tidak bergerak (meninggal dunia),” tandas Kapolsek Manyar AKP Dante Anan Irawanto.
Korban menggantung dalam seutas tali yang dikaitkan ke pipa kanopi. Dari lokasi kejadian, korban diketahui meninggalkan sepeda motor Honda Beat Hitam L-2007-DAX seperti driver karena ada jaket Gojek. Motifnya diduga depresi dan masalah keluarga.
Breaking News! Penemuan Mayat Dalam Kardus di Kedamean Gresik
Tidak lama berselang, penemuan mayat terbungkus plastik dan kardus terjadi di Jalan Raya Desa Banyuurip, Kecamatan Kedamean, Gresik. Mayat perempuan mengenaskan itu ditemukan oleh seorang pencari rumput.
Usut punya usut, korban diketahui bernama Sevi Ayu Claudia, 30 tahun, seorang driver ojol asal Pecantingan, Sekardangan, Sidoarjo. Sevi diduga kuat menjadi korban pembunuhan. (*)
