KabarBaik.co – PT PLN Nusantara Power (PLN NP) Unit Pembangkitan (UP) Gresik terus menunjukkan komitmennya dalam memenuhi kebutuhan energi di Jawa Timur sekaligus mendorong pengembangan sosial-ekonomi masyarakat melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) yang inovatif dan berkelanjutan. Selama 29 tahun beroperasi, PLN NP UP Gresik telah melaksanakan berbagai inisiatif untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, menciptakan lingkungan yang aman dan sehat, serta memberdayakan kelompok rentan, terutama perempuan dan penyintas kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Salah satu program unggulan PLN NP UP Gresik adalah Asa Bergending (Aman, Sehat, Berdaya Perempuan Gending), yang diluncurkan pada 2022. Program ini hadir sebagai respons terhadap tingginya angka KDRT di wilayah sekitar, di mana 75% kasus dipicu oleh masalah ekonomi. Dengan pendekatan berbasis tiga pilar — Bio-Psikososial, Peningkatan Ekonomi, dan Hukum — program ini memberikan solusi holistik yang membantu masyarakat mengatasi tantangan sosial.
“Keberlanjutan bukan hanya soal energi, tetapi juga tentang menciptakan kesejahteraan masyarakat. Melalui Asa Bergending, kami ingin menjadikan pemberdayaan masyarakat sebagai pilar utama tanggung jawab sosial kami,” ujar Ruly Firmansyah, Direktur Utama PLN NP, Selasa (10/6).
Program ini telah melibatkan 15 penyintas KDRT dan 134 anggota kelompok rentan yang mendapatkan pelatihan serta pendampingan. Aktivitas yang dilakukan mencakup:
• Pilar Bio-Psikososial: Program kesehatan mental, eco-healing, dan peningkatan kesadaran masyarakat tentang kesehatan mental.
• Pilar Peningkatan Ekonomi: Pembentukan koperasi Asa Bergending, Bank Sampah Induk (BSI) Hobastank, pengembangan UMKM Gending Gendis, dan kegiatan eco-edutourism.
• Pilar Hukum: Edukasi regulasi KDRT, advokasi hukum, serta induksi calon pengantin untuk mencegah KDRT.
Untuk memperkuat program ini, PLN NP UP Gresik mengintegrasikan teknologi hijau seperti pemasangan panel surya 1.000 Watt peak (Wp) yang digunakan untuk sistem irigasi digital. Teknologi ini mendukung aktivitas pertanian dan ekowisata, seperti greenhouse, kumbung jamur, dan bungalow.
Selain itu, penerapan teknologi Internet of Things (IoT) mempermudah pengelolaan sistem irigasi digital, mengurangi ketergantungan pada air tanah, serta meningkatkan efisiensi sumber daya alam.
Indah Wahyuni, Ketua Koperasi Asa Bergending, menyampaikan bahwa program ini memberikan dampak positif yang signifikan.
“Kekerasan dalam rumah tangga bukanlah cinta, melainkan pengkhianatan terhadap kepercayaan. Melalui Asa Bergending, kami bersama para penyintas berhasil bangkit dan berkontribusi untuk masyarakat,” ungkap Indah.
Partisipasi masyarakat dalam program ini meliputi kegiatan Kampung Iklim, UMKM Gending Gendis, dan pelatihan di Gending Community Learning Center, yang telah diikuti oleh 1.332 peserta dari berbagai daerah, termasuk luar negeri seperti Belgia.
Sejak dimulai, Asa Bergending telah melibatkan 42 instansi dan 893 peserta, menjadikannya salah satu contoh terbaik implementasi CSR yang berdampak luas. Program ini menunjukkan bagaimana tanggung jawab sosial perusahaan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekaligus mendukung keberlanjutan lingkungan.
PLN NP UP Gresik terus berkomitmen pada inovasi sosial dan lingkungan untuk menciptakan dampak jangka panjang yang positif. Dengan mengedepankan kolaborasi dan pemberdayaan masyarakat, PLN NP UP Gresik berupaya menciptakan keseimbangan energi dan sosial yang berkelanjutan.(*)