KabarBaik.co – Seleksi terbuka calon Direktur PT Bojonegoro Bangun Sarana (BBS) kini memasuki babak krusial. Setelah melalui sejumlah tahapan panjang, Panitia Seleksi (Pansel) resmi mengumumkan empat nama yang berhak melaju ke tahap wawancara akhir bersama Kepala Daerah.
Empat peserta yang tinggal selangkah lagi menuju kursi Direktur PT BBS tersebut adalah Moh Yazid, Muhammad Ali Imron, Lilik Budi Witoyo, dan Moh Nur Faqih. Nama-nama itu ditetapkan melalui pengumuman resmi nomor: 539/294/412.021/2025 yang dikeluarkan oleh Pansel.
“Kepastian ini didapat setelah para peserta berhasil melewati serangkaian proses seleksi, termasuk Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK),” ujar Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Pemkab Bojonegoro, Budi Sukisna, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Pansel Direktur PT BBS, Senin (6/10).
Budi menjelaskan, berdasarkan Berita Acara Penetapan Hasil UKK, terdapat tiga nama yang ditetapkan, yakni Muhammad Ali Imron, Lilik Budi Witoyo, dan Moh Nur Faqih. Sementara satu nama tambahan, Moh Yazid, juga dinyatakan memenuhi syarat untuk mengikuti tahap berikutnya berdasarkan Berita Acara Hasil Uji Kelayakan sebelumnya.
Penetapan empat calon tersebut tertuang dalam Laporan Panitia Seleksi kepada Bupati Bojonegoro Nomor: 539/277/412.021/2025. Tahapan selanjutnya, yakni wawancara akhir oleh Kepala Daerah, dijadwalkan berlangsung pada 8 Oktober 2025 mendatang.
“Tahap ini menjadi penentuan akhir siapa yang paling layak memimpin PT BBS ke depan. Hasil wawancara akan dibawa ke Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT BBS untuk menetapkan satu calon terpilih,” pungkas Budi Sukisna.
Masyarakat Bojonegoro pun menaruh harapan besar agar sosok terpilih nantinya mampu membawa visi dan misi yang kuat untuk memajukan PT Bojonegoro Bangun Sarana (BBS), sehingga dapat berkontribusi nyata terhadap pembangunan dan perekonomian daerah. (*)