KabarBaik.co – Tak sekadar menunjuk pelatih baru, Persik Kediri tengah memulai fase penting dalam transformasi tim. Kehadiran Ong Kim Swee, pelatih berpengalaman asal Malaysia, menjadi sinyal kuat bahwa manajemen Macan Putih serius membangun tim berkarakter dan bermental juara.
Dalam sesi perkenalannya, Senin (23/6), OKS menyatakan bahwa tantangan terbesarnya bukan hanya soal taktik, tapi membentuk kultur dan identitas permainan Persik yang kuat.
“Gaya bermain bisa disesuaikan dengan komposisi pemain. Tapi mentalitas, disiplin, dan komitmen adalah fondasi yang harus dibangun lebih dulu,” ungkap Ong Kim Swee.
OKS dikenal sebagai pelatih yang fokus pada proses dan konsistensi. Pengalamannya bersama Timnas Malaysia dan sejumlah klub Asia Tenggara membuatnya memiliki pendekatan kepemimpinan yang berorientasi pada pengembangan karakter pemain.
Bagi manajemen, keputusan memilih OKS tak semata karena rekam jejaknya. Lebih dari itu, filosofi kerja dan kecocokan visi jangka panjang menjadi alasan utama.
“Masalah Persik musim lalu ada pada konsistensi. Kami butuh pemimpin yang bisa membangun kedalaman tim secara emosional dan taktis, bukan hanya pelatih di pinggir lapangan,” ujar Manajer Tim Persik, Muhammad Syahid Nur Ichsan.
Salah satu penekanan OKS adalah pentingnya membentuk tim bukan dari nama besar, tapi dari semangat dan integritas. Ia bahkan membuka ruang bagi pemain lokal Kediri untuk berkembang bersama.
“Pemain lokal bisa jadi kekuatan besar jika mereka punya kebanggaan dan kesiapan untuk beradaptasi. Saya terbuka, tapi mereka harus menunjukkan keinginan untuk berkembang,” tegasnya.
Dalam beberapa pekan ke depan, OKS akan mulai menilai skuad yang ada, sembari menyusun pendekatan permainan dan strategi jangka panjang. Ia tidak menargetkan hasil instan, tapi proses yang solid dan terarah.
“Kita ingin membangun sesuatu yang bertahan. Persik bukan hanya tim yang ingin menang hari ini, tapi juga tim yang disegani karena cara bermain dan karakter pemainnya,” tandas OKS.
Penunjukan Ong Kim Swee menandai titik balik penting dalam arah baru Persik Kediri. Di bawah asuhannya, publik Kediri menaruh harapan besar: melihat Macan Putih tak hanya mengaum di papan atas, tapi juga menjadi tim yang bermain dengan prinsip, mental baja, dan semangat kebersamaan.(*)
