KabarBaik.co – Dalam rangka peringati Hari Santri Nasional (HSN) 2024, Forkopimda Mojokerto Raya kompak melakukan kegiatan gowes bersama masyarakat, Minggu (20/10). Menjadi extraordinary karena biasanya bersepeda memakai baju olahraga, tapi kali ini memakai baju taqwa dan sarung serta berpeci khas pakaian santri.
Rute tempuh kurang lebih 10 kilometer. Start dari Balai Kota Mojokerto di Jalan Gajah Mada hingga lapangan Ponpes Al Amin Desa Ngingasrembyong, Sooko, Mojokerto. Terlihat Jajaran Forkopimda Mojokerto Raya kompak gowes bareng, Pj Wali Kota M Ali Kuncoro dan Pjs Bupati Akhmad Jazuli beserta Dandim dan Kapolres.
Bentuk cerminan budaya santri Islam Indonesia, sehingga dalam kondisi berolahragapun tetap memakai kostum identik santri. “Peringatan Hari Santri Nasional dengan gowes bersama ini dilaksanakan untuk menghargai perjuangan para santri dalam berjuang mengusir penjajah,” jelas Pj Wali Kota Mojokerto Moh Ali Kuncoro.
Begitupun dengan Pjs Bupati Mojokerto Akhmad Jazuli, menyebut gowes bersama ini sekaligus guna memperkuat silaturahmi dengan masyarakat se-Mojokerto. “Gowes ini maknanya bukan hanya olahraga saja, tapi juga ajang kebersamaan dengan masyarakat dan juga kita sebagai pengingat sejarah peran santri dalam perjuanhan,” terangnya.
Gowes HSN se-Mojokerto Raya juga menyediakan hadiah, dengan doorprize utama berupa 1 paket umroh atau uang tunai Rp 25 juta. Pjs Bupati Mojokeryo juga menyebut dalam peringatan HSN ini juga sebagai upaya menghidupkan kembali semangat perjuangan santri dalam bingkai cinta tanah air.
“Kita jadikan momen HSN ini dalam meningkatkan kualitas diri dan memberikan kontribusi terbaik kita ssbahai santri untuk bangsa dan negara,” ulasnya.
Pihaknya juga berpesan dalam menghadapai momen Pilkada ini agar masyarakat khususnya santri-santri haris menjadi garda terdepan dalam ciptakan kondisi situasi yang aman dan damai.
“Santri harus ambil peran sebagai pioner dalam ciptakan situasi yang sejuk pada Pilkada Mojokerto, siapapun nanti pilihannya,” pungkasnya. (*)
