Hari Literasi Internasional, Gubernur Khofifah Ajak Warga Bijak Bermedia: Saring Sebelum Sharing

oleh -102 Dilihat
khofiafah
Gubernur menekankan pentingnya membudayakan sikap “saring sebelum sharing.

KabarBaik.co – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak masyarakat untuk memaknai Hari Literasi Internasional dengan lebih bijak, terutama di tengah derasnya arus informasi digital. Ia menekankan pentingnya membudayakan sikap “saring sebelum sharing.”

“Mari kita biasakan untuk menyaring dan memilah informasi sebelum membagikannya kepada orang lain,” ujar Khofifah dalam peringatan Hari Literasi Internasional, Senin (8/9).

Pesan itu sejalan dengan tema peringatan tahun ini, Promoting Literacy in the Digital Era atau Mempromosikan Literasi di Era Digital. Menurut Khofifah, digitalisasi telah membawa dampak besar dalam cara manusia belajar, bekerja, dan bersosialisasi. Karena itu, literasi tidak boleh hanya dipahami sebatas kemampuan membaca dan menulis, melainkan juga mencakup kemampuan memahami dan mengelola informasi secara cerdas.

“Informasi kini beredar sangat masif di dunia maya. Kehadiran artificial intelligence membuat kita harus lebih cermat, teliti, dan tidak serta-merta menerima informasi mentah-mentah. Kroscek, konfirmasi, atau tabayun menjadi kunci,” jelasnya.

Khofifah menegaskan, memahami informasi tidak cukup dilakukan secara tekstual, tetapi juga kontekstual agar tidak terjadi salah tafsir. Apalagi, hoaks, ujaran kebencian, dan provokasi mudah sekali menyebar melalui gawai pribadi setiap orang.

“Banyaknya informasi yang masuk ke kita harus diimbangi kemampuan untuk memfilter. Jangan sembarangan membagikan informasi, ini penting sekali di era sekarang,” tegasnya.

Meski begitu, Khofifah mengakui bahwa perangkat digital juga membawa banyak manfaat. Teknologi membuka kesempatan lebih luas untuk belajar dan mengakses informasi, meski di sisi lain berisiko menimbulkan kesenjangan terhadap literasi tradisional. “Ini harus menjadi perhatian kita bersama,” tambahnya.

Di Jawa Timur, angka literasi menunjukkan capaian positif. Nilai Tingkat Gemar Membaca (TGM) tahun 2024 tercatat sebesar 77,15 dan masuk kategori tinggi. Sementara Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) berada di angka 78,60, masuk kategori sedang.

Namun, Khofifah menekankan bahwa literasi masa kini bukan lagi sebatas membaca dan menulis, melainkan juga kemampuan mengolah serta memanfaatkan informasi dengan bijak, termasuk literasi digital.

“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk terus meningkatkan literasi yang komprehensif. Saring sebelum sharing, supaya kita tidak mudah termakan hoaks maupun ikut menyebarkannya,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Dani
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.