KabarBaik.co – Pasca-rekapitulasi di tingkat kecamatan, KPU Kota Mojokerto langsung tancap gas melakukan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pilkada di Tingkat Kota Mojokerto , Minggu malam (1/12).
Hasilnya, pasangan calon (Paslon) Ika Puspitasari dan Rachman Sidharta Arisandi meraul 40.091 suara atau 53,43 persen pada Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Mojokerto 2024 dan untuk paslon penantang Junaedi Malik-Chusnun Malik memperoleh 34.913 suara atau 46,54 persen dari total 75.004 suara sah.
Berdasarkan data itu, paslon petahana unggul 5.178 suara dari paslon penantang. Sementara suara tidak sah sebanyak 4.844. Di tiga kecamatan yang ada di Kota Mojokerto.
Selanjutnya pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2024, pasangan calon nomor urut 3, Tri Rismaharini dan Zahrul Ashar Asumta (Gus Hans) unggul di Kota Mojokerto dengan memperoleh suara sebanyak 37.072 suara, disusul pasangan nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak, mendapatkan 35.646 suara, selanjutnya pasangan calon nomor urut 1, Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim memperoleh 3.572 suara.
Hasil rekapitulasi KPU Kota Mojokerto pada Pilgub Jatim ini suara sah sebanyak 76.290 lebih tinggi daripada Pilwali. Sedangkan suara tidak sah lebih rendah juga dari Pilwali tercatat sebanyak 4.404.
Divisi Teknis KPU Kota Mojokerto, Ulil Absor menyebut, hasilnya untuk Pilgub Jatim, paslon nomor urut 3 Tri Rismaharini dan Zahrul Azhar Asumta unggul, sedangkan untuk Pilwali Kota Mojokerto paslon 02, Ika Puspitasari dan Rachman Sidharta Arisandi unggul.
“Mengacu UU Nomor 10 Tahun 2016, para pasangan calon memiliki waktu tiga hari sejak penetapan hasil ini untuk menhajukan gugatan hasil perhitungan suara. Jika tidak ada gugatan, KPU Kota Mojokerto akan melanjutkan tahapan penetapan,” ujarnya.
“Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 80 Tahun 2024, pelantikan Wali Kota Mojokerto terpilih dapat diagendakan pada 10 Februari 2025, sedangkan untuk Gubernur dapat tanggal 7 Februari 2025,” tandasnya. (*)
