Inovasi Pergudangan dan Pengantongan Petrokimia Gresik Kembali Raih Penghargaan

oleh -72 Dilihat
IMG 8103
Perwakilan Petrokimia Gresik (kanan) menerima penghargaan BILA 2025. (Foto: Ist/Komkor PG)

KabarBaik.co – Inovasi Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia, Smart Bagging Ecosystem dan Smart Warehouse Ecosystem kembali mendapatkan penghargaan tingkat nasional. Terbaru, inovasi yang mampu mendukung kelancaran distribusi pupuk bersubsidi ini mendapatkan penghargaan dalam kategori “Warehouse and Bagging Transformation for Supply Chain Excellence” dalam ajang Bisnis Indonesia Logistics Award (BILA) 2025 di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Terpisah, Direktur Utama Petrokimia Gresik Daconi Khotob pada Senin (10/11), menyampaikan terima kasih atas apresiasi yang kembali diberikan atas inovasi perusahaan di bidang pergudangan dan pengantongan. Menurutnya, pergudangan dan pengantongan bagi Petrokimia Gresik merupakan bagian yang penting dalam mendukung distribusi pupuk bersubsidi sesuai dengan prinsip 7T (tepat sasaran, jenis, jumlah, harga, waktu, tempat, dan tepat mutu).

“Ini bukan penghargaan pertama diraih inovasi Smart Bagging Ecosystem. Dengan inovasi ini, Petrokimia Gresik mampu menjalankan operasional pergudangan dan pengantongan dengan lebih efektif dan efisien, sehingga tepat dalam memenuhi target-target distribusi pupuk bersubsidi,” ujarnya.

Ia menambahkan, penghargaan ini memotivasi seluruh Insan Petrokimia Gresik untuk tidak pernah lelah dalam berinovasi. Karena setiap terobosan yang dihasilkan akan memberikan dampak langsung pada kemajuan pertanian Indonesia, khususnya dalam mewujudkan swasembada pangan nasional.

Sementara itu, Smart Bagging Ecosystem memiliki fitur-fitur yang modern dalam operasionalnya. Antara lain, Early Warning System (EWS) yang dirancang dengan memanfaatkan teknologi AI untuk meningkatkan quality control dalam line pengantongan pupuk.

Sistem ini secara real-time juga mendeteksi kesesuaian kode pada karung pupuk dengan standar quality. Jika terjadi ketidaksesuaian atau kesalahan kode produk, sistem akan memberikan notifikasi kepada operator untuk dilakukan koreksi.

Berikutnya, Smart Bagging Ecosystem juga dilengkapi dengan fitur Smart Stitch Detection yang dirancang untuk memantau kualitas jahitan karung. Sistem yang juga menggunakan teknologi AI ini akan mengirim peringatan kepada operator apabila terjadi ketidaksesuaian jahitan sehingga segera dilakukan tindakan korektif.

Fitur modern selanjutnya adalah Smart Color Fertilizer yang disematkan untuk memantau kualitas dan konsistensi warna pupuk di area pengantongan. Fitur ini menggunakan sensor atau kamera berbasis teknologi image processing untuk memastikan warna pupuk sesuai standar.

Terakhir, fasilitas ini memiliki fitur Smart Bagging System yang merupakan sistem cerdas yang dirancang untuk menstabilkan berat produk pupuk selama proses pengemasan secara real time. Sistem ini bekerja dengan mengumpulkan data dari sensor tekanan dan tegangan, memprediksi potensi penyimpangan berat produk, dan secara otomatis menyesuaikan parameter sensor berdasarkan prediksi tersebut.

Lebih dari itu, Smart Bagging Ecosystem juga dilengkapi dengan teknologi yang mampu mendukung operator, pekerja bongkar muat, dan driver untuk senantiasa disiplin menggunakan Alat Pelindung Diri (APD), yaitu melalui deteksi dan peringatan yang memanfaatkan teknologi AI terhadap kesesuaian penerapan APD. Fitur tersebut antara lain AI Enhanced Monitoring System dan Smart Robo Safety.

Teknologi yang ada di Smart Bagging Ecosystem memudahkan kinerja pengantongan Petrokimia Gresik yang terdiri dari produk pupuk bersubsidi, pupuk nonsubsidi, dan produk nonpupuk.

Adapun Smart Warehouse Ecosystem mendigitalisasi semua proses pergudangan, sehingga operasionalnya lebih efektif dan efisien. Sejumlah aplikasi yang ada di Smart Warehouse Ecosystem antara lain Digital Transport Management System (DTMS), Excellence in Customer Safety and Loyalty (Excello), Customer Centric Excellence (CCE), Warehouse Management System (WMS), Warehouse Maintenance Management System (WMMS), dan Weighbridge Management System (WBMS).

“Pengantongan pergudangan menjadi tahapan yang sangat vital dalam pendistribusian pupuk untuk petani, baik itu pupuk bersubsidi maupun nonsubsidi. Proses ini menjamin atau menjaga kualitas pupuk bersubsidi hingga di tangan petani,” tandas Daconi.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.