KabarBaik.co – Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto telah menyelesaikan revitalisasi sembilan ruang terbuka hijau (RTH) taman hutan kota.
Rampungnya sembilan RTH ini membuat sudut-sudut Kota Mojokerto jadi semakin elok.
Keberadaan RTH menjadi sangat penting ditinjau dari sisi sosial masyarakat maupun lingkungan. Apalagi, kewajiban pemerintah dalam penyediaan RTH sudah jelas tertuang dalam Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2022 tentang Penyediaan dan Pemanfaatan RTH.
Kesembilan taman atau hutan Kota Mojokerto yang menjadi RTH itu yakni Taman Kehati, Taman Semeru, Taman Benteng Pancasila, Taman Kedungsari, Taman Wates, Taman Suromulang Barat, Suromulang Dalam, Suromulang Timur, dan Taman Hutan Kota Pulorejo.
Alun-alun Wiraraja Kota Mojokerto juga menjadi spot tempat hiburan dan bersantai masyarakat yang selalu dipadati warga untuk menghabiskan waktu bersama keluarga.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Mojokerto mulai menyentuh Jalan Majapahit yang menjadi pusat perekonomian dan niaga.
Tampak ruas jalan protokol dari arah Alun-alun Wiraraja tersebut kini dihias lampu-lampu estetik berwarna temaram sehingga mampu memberi kesan estetik bagi yang melintas.
“Sesuai arahan Mas Pj Wali Kota, mengupayakan agar keberadaan taman-taman dapat memberi manfaat dan berdampak untuk masyarakat,” ungkap Kepala DLH Kota Mojokerto Amin Wachid, Kamis (19/9).
Menurut Amin, taman atau hutan kota secara harfiah bukan hanya sebagai RTH. Tetapi, lokasinya kini juga dimanfaatkan masyarakat menjadi destinasi rekreasi hingga sarana edukasi, dan juga menjadi semtra UMKM sekitar taman kota tersebut. Setiap taman kota yang ada saat ini juga telah difasilitasi playground atau wahana permainan bagi anak-anak.
“Segala usia masyarakat bisa menikmati semua fasilitas yang ada pada sembilan taman kota yang telah dihadirkan Pemkot Mojokerto,” jelasnya.
Taman hutan kota saat ini menjadi destinasi baru sehari-hari bagi masyarakat. Sembilan taman kota ini juga nampak kian indah dengan sorotan lampu taman bernuansa temaram dan ornamen khas Majapahitan.
Fasilitas umum ini juga dilengkapi dengan perpustakaan kontainer, hasil kolaborasi dengan Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusip) Kota Mojokerto. (*)







