Jujukan Saat Liburan, Pasar Budaya Pring Sewu Jadi Alternatif di Kabupaten Pasuruan

oleh -98 Dilihat
WhatsApp Image 2025 11 22 at 10.36.53
Pasar Budaya Pring Sewu berada di Dusun Binangun, Desa Pelintahan, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan. (Foto: Zia Ulhaq)

KabarBaik.co – Suasana alam pedesaan di bawah rimbunnya pohon bambu yang berjajar sepanjang jalan dapat menghilangkan penat setelah sepekan bekerja. Suasana itu ditawarkan Pasar Budaya Pring Sewu, yang memanjakan pengunjung dengan menu makanan dan jajanan tradisional.

Pasar Budaya Pring Sewu berada di Dusun Binangun, Desa Pelintahan, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan. Pasar budaya yang baru dibuka dua bulan lalu itu sudah menjadi jujukan warga kota, untuk mendapatkan suasana alam yang asri dengan ditemani makanan tradisional, mulai dari nasi jagung, nasi kuning, dan nasi pecel.

Pasar budaya ini dipelopori oleh Kepala Dusun Binangun, Muhammad Ihwan, yang saat itu melihat desa-desa di wilayah Mojokerto. Dia sukses membikin wisata alam pedesaan dengan modal nekat. Dia mengajak warganya untuk berkunjung dan mencari ilmu dalam pengelolaan ekonomi kerakyatan.

“Awalnya saya nekat ajak warga dusun saya sewakan bus untuk berkunjung di Trawas, di situlah warga mulai berfikir dan kegiatan dimulai dan saat ini sudah berjalan dengan sukses,” ucap Ihwan, Sabtu (22/11).

Dirinya mengaku tidak mengambil sepeser pun dari hasil pengelolaan pasar budaya yang ada, semua sisa keuntungan masuk dalam kas dusun. “Saya tidak mengambil fee dalam kegiatan ini, saya bener membantu masyarakat dan dusun biar semakin maju dan masyarakat makmur dengan penghasilan tambahan,” ucapnya.

Ihwan menjelaskan, dalam proses transaksi jual beli di pasar budaya, pengunjung diwajibkan tukar koin untuk pembayaran yang telah disediakan pengelola pasar. “Kalau mau beli pengunjung hanya tukar uang dengan koin yang tersedia, ini jadi transaksi ala jaman dahulu biar sesuai dengan tema pedesaan,” terangnya.

Salah seorang pedagang jajanan jadul, Mufar menuturkan, kebutuhan ekonomi keluarganya merasa terbantu selama dia berjualan di pasar budaya. Keuntungan yang didapatkan cukup besar mencapai Rp 1 juta dalam seminggu.

“Alhamdulillah, sejak awal buka keuntungan selalu naik dengan banyaknya pengunjung, yang saya jual jajanan saja murah meriah dan sehat,” ucap Mufar.

Dannis, salah satu pengunjung asal Kota Pasuruan yang baru pertama kali berkunjung mengungkapkan, destinasi wisata yang dibuat masyarakat Dusun Binangun sangat bagus karena dengan konsep alam. “Sangat bangus, kita bisa santai di bawah pohon, aliran sungai yang jernih membuat hati semakin fresh dan anak-anak bisa bermain air,” katanya. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Zia Ulhaq
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.