KabarBaik.co – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 8 Surabaya kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung pembangunan daerah dengan secara konsisten memenuhi kewajiban pajak setiap tahun. Pada tahun 2024, total pajak yang dibayarkan kepada Pemerintah Kota Surabaya mencapai Rp 32,05 miliar. Pajak tersebut terdiri dari Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) senilai Rp 1,95 miliar serta Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) sebesar Rp 30,09 miliar.
Sebagai perbandingan, pada tahun 2023, KAI juga telah membayar pajak senilai Rp 27,67 miliar, yang meliputi PBB sebesar Rp 3,66 miliar dan BPHTB sebesar Rp 24,00 miliar. Kenaikan pembayaran pajak ini menunjukkan kontribusi nyata KAI dalam mendukung pendapatan daerah.
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, menjelaskan bahwa pembayaran pajak ini merupakan wujud tanggung jawab sosial dan kontribusi KAI sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN). “Dengan membayar pajak, KAI turut berkontribusi pada pendapatan daerah yang dapat digunakan untuk membiayai berbagai program pembangunan di Surabaya,” ujarnya, Rabu (5/3).
Luqman juga menekankan bahwa langkah ini sejalan dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas yang dijunjung oleh KAI. Perusahaan berharap dapat menjadi teladan bagi badan usaha lainnya untuk turut serta dalam membangun daerah melalui pemenuhan kewajiban pajak.
Selain memenuhi kewajiban pajak, KAI terus menjaga dan mengoptimalkan aset negara yang diamanahkan pemerintah. Langkah ini mendukung kemajuan sistem transportasi nasional sekaligus berkontribusi pada pencapaian program Asta Cita untuk membangun Indonesia yang lebih maju, adil, dan sejahtera.
“KAI sangat peduli terhadap pembangunan daerah dan selalu berkomitmen mendukungnya. Melalui pembayaran pajak ini, kami ingin menunjukkan bahwa KAI tidak hanya melayani kebutuhan transportasi, tetapi juga berperan aktif dalam mendukung perekonomian nasional,” tambah Luqman.
Dengan konsistensi dalam membayar pajak dan mengelola aset negara, KAI Daop 8 Surabaya terus menjadi mitra strategis pemerintah dalam mendorong pembangunan kota dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.(*)
