KAI Daop 8 Surabaya Peringatkan Masyarakat soal Rekrutmen Palsu, Tegaskan Proses Resmi Hanya di e-recruitment.kai.id

oleh -94 Dilihat
IMG 20250914 WA0003

KabarBaik.co – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 8 Surabaya mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap penipuan berkedok rekrutmen pegawai. Baru-baru ini, beredar situs dan akun palsu yang menyebarkan informasi lowongan kerja fiktif dengan mengatasnamakan KAI.

Padahal, proses rekrutmen resmi KAI telah ditutup pada 3 September 2025 lalu. Munculnya website palsu yang menyerupai halaman resmi perusahaan dinilai berpotensi merugikan masyarakat, baik secara materiil maupun psikologis. Modusnya, pelamar dijanjikan kelulusan instan bahkan diminta membayar sejumlah uang.

“Oknum tidak bertanggung jawab memanfaatkan tingginya minat masyarakat untuk bergabung dengan KAI dengan cara membuat website rekrutmen palsu. Kami tegaskan kembali bahwa seluruh proses rekrutmen KAI hanya dilakukan melalui situs resmi **https://e-recruitment.kai.id**,” ujar Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, Minggu (14/9).

Menurutnya, penipuan ini marak setelah periode rekrutmen resmi berakhir. Situs palsu yang beredar secara daring itu bisa menjangkau masyarakat luas, termasuk di wilayah kerja KAI Daop 8 Surabaya.

KAI menegaskan bahwa proses penerimaan karyawan dilakukan secara resmi, transparan, dan tanpa biaya. Kasus serupa sudah beberapa kali muncul, sehingga perusahaan terus mengingatkan masyarakat agar tidak menjadi korban.

Untuk menghindari penipuan, KAI mengingatkan calon pelamar agar memperhatikan hal-hal berikut:
• Proses pendaftaran, seleksi, dan pelatihan tidak dipungut biaya.
• Tidak ada sistem refund atau pengembalian dana.
• KAI tidak bekerja sama dengan pihak ketiga, termasuk agen perjalanan.
• KAI tidak menjanjikan kelulusan dengan imbalan tertentu.
• Informasi resmi hanya melalui kanal resmi:
• Website: https://e-recruitment.kai.id
• Media sosial resmi: @keretaapikita dan @KAI121

“Kami mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dan melakukan pengecekan ulang sebelum melamar kerja. Jangan mudah tergiur dengan janji kelulusan atau tawaran kerja yang mengatasnamakan KAI,” tegas Luqman.

Ia juga menekankan bahwa seleksi dilakukan secara objektif dan diumumkan melalui kanal resmi. “KAI tidak pernah menjanjikan kelulusan dengan imbalan tertentu. Kami berharap masyarakat semakin bijak dalam memilah informasi agar tidak dirugikan pihak yang tidak bertanggung jawab,” tambahnya.

Sejauh ini, KAI belum menerima laporan adanya korban dari situs palsu tersebut. Namun, masyarakat diminta segera mengabaikan tawaran mencurigakan yang mengatasnamakan rekrutmen KAI.

Untuk informasi valid seputar rekrutmen, masyarakat dapat mengakses website resmi e-recruitment.kai.id atau akun media sosial terverifikasi KAI di Instagram, Twitter/X, dan Facebook. Melalui peringatan ini, KAI berharap masyarakat lebih waspada, cermat dalam mencari informasi, serta terhindar dari berbagai modus penipuan rekrutmen. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Dani
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.