KabarBaik.co – Kabar duka kembali menyelimuti Kabupaten Bojonegoro. Seorang pelajar asal Kelurahan Ledok Wetan, Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro, bernama Febian R. Respati (14), dinyatakan meninggal dunia usai menjalani perawatan intensif selama empat bulan di Rumah Sakit Jeddah, Arab Saudi.
Febian merupakan korban selamat dalam kecelakaan maut bus yang ditumpangi rombongan jemaah umrah asal Indonesia pada 20 Maret 2025 lalu di Wadi Qudeid, Arab Saudi. Ia meninggal dunia pada Rabu (23/7) waktu setempat akibat luka bakar serius yang dideritanya dalam insiden tersebut.
Jenazah Febian yang merupakan siswa di SMP Muhammadiyah 9 Bojonegoro, tiba di rumah duka di Perumahan Wisma Indah, Bojonegoro, pada Rabu (30/7). Suasana haru menyelimuti prosesi penyambutan jenazah. Isak tangis keluarga pecah saat peti jenazah diturunkan dari ambulans.
Lurah Ledok Kulon, Siti Zumrotin Najiyati, membenarkan kedatangan jenazah Febian sekitar pukul 10.00 WIB setelah menempuh perjalanan darat dari Bandara Soekarno-Hatta. “Benar, mas. Jenazah tiba sekitar jam 10 pagi tadi,” ujarnya singkat.
Setibanya di rumah duka, jenazah langsung disalatkan di musala perumahan oleh keluarga, kerabat, serta para pelayat, kemudian dimakamkan di pemakaman umum kelurahan setempat.
Febian diketahui merupakan keponakan dari almarhumah Eny Soedarwati, anggota DPRD Bojonegoro yang juga menjadi korban meninggal dalam kecelakaan tersebut. Saat itu, Febian tengah melaksanakan ibadah umrah bersama sang bibi yang berangkat pada 17 Maret 2025.
Kecelakaan tragis itu terjadi pada Jumat, 20 Maret 2025 sekitar pukul 13.30 waktu Arab Saudi, saat rombongan bus yang membawa 22 jemaah Indonesia tengah dalam perjalanan dari Madinah menuju Mekah. Bus mengalami tabrakan dengan truk di Wadi Qudeid, sekitar 150 km dari Jeddah, dan kemudian terbakar.
Akibat insiden itu, enam orang dinyatakan meninggal dunia di tempat, sementara 14 lainnya mengalami luka-luka. Dari enam korban tewas, empat di antaranya merupakan satu keluarga asal Semarang, Jawa Tengah, Dawam Mahmud, Sumarsih Djarudin, Areline Nawallya Adam, dan Audrya Malika Adam.
Sementara Dua korban lainnya berasal dari Bojonegoro, yakni Eny Soedarwati (anggota DPRD Bojonegoro) dan Dian Novita (Wakil Direktur RSI Muhammadiyah Sumberejo). Jenazah mereka telah dimakamkan di Makkah.
Kini, duka mendalam kembali dirasakan keluarga besar korban di Tanah Air, setelah Febian menghembuskan napas terakhirnya menyusul sang bibi ke peristirahatan terakhir. (*)
