Launching Cek Kesehatan Gratis di Bali, Kemenko Polkam Minta Siswa Berani Ungkap Keluhan Kesehatan

oleh -402 Dilihat
c6015d39 ae0a 4c3f 91c1 685aa43cf8bd
Kemenko Polkam saat launching Program Cek Kesehatan Gratis di Bali

WhatsApp Image 2025 08 12 at 3.42.08 PM

KabarBaik.co – Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi dan Informasi Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam) Eko Dono Indarto meminta siswa berani terbuka menyampaikan keluhan kesehatannya.

Hal ini disampaikan saat peluncuran program Cek Kesehatan Gratis (CKG) anak sekolah di SMKN 2 Denpasar, Bali, Rabu (13/8).

“Sehat itu butuh keberanian, banyak orang di antara kita semua ketemu dokter disuntik saja takut, datang berobat takut ketahuan penyakitnya, hindari hal itu,” kata Eko Dono.

“Di era sekarang yang dibutuhkan adalah keterbukaan, tahu lebih dini tentang kekurangan kita adalah bagian dari membangun komitmen untuk menuju masa depan yang lebih baik, beranikan bicara kalau kita punya persoalan yang tidak bisa kita atasi,” sambung Marsekal Muda TNI tersebut.

Dengan keterbukaan tersebut maka pihak sekolah atau kesehatan dapat menangani masalah siswa dan nantinya proses belajar mengajar dapat berjalan lebih baik.

Jika mengandalkan teknologi digital pun ia mengarahkan agar siswa mencari informasi kesehatan dengan bijak agar tidak terperangkap dalam disinformasi, fitnah, atau ujaran kebencian.

“Contohnya kesehatan, saat pusing ada saran masuk di media sosial langsung diikuti tapi tidak tahu batasan untuk dosisnya, akhirnya bukannya sehat malah sakit,” ujar Eko Dono.

Belum lagi, kata dia, kelebihan menggunakan gawai juga berbahaya lebih parah daripada mengonsumsi narkotika karena bersifat kecanduan.

Ia mencontohkan kasus di Amerika Serikat, dimana anak usia 14 tahun kecanduan gawai dan menjadi introvert karena enggan berkomunikasi dengan lingkungan sosial hanya berhubungan dengan AI.

“Ujungnya semua masalahnya diadukan ke AI, sampai di titik tertentu AI-nya diajak ketemuan, dan mau, ujungnya anak ini bunuh diri (depresi),” kata dia.

Kemenko Polkam sendiri melihat 14 persen masyarakat Indonesia mengalami anemia di usia muda, ini menjadi salah satu alasan untuk mendorong keterbukaan agar cepat melakukan penanganan.

Melalui peluncuran CKG anak sekolah di Bali ini, Kemenko Polkam mengajak para siswa yang merupakan generasi penerus bangsa menuju Indonesia Emas 2045 memperbaiki pola hidup dengan rutin berolahraga dan mengonsumsi makanan sehat. (ANTARA)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Editor: Imam Wahyudiyanta


No More Posts Available.

No more pages to load.