KabarBaik.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri tengah menyiapkan langkah besar dalam pelestarian sejarah dan penguatan identitas daerah melalui pembangunan Museum Daerah di Desa Menang, Kecamatan Pagu.
Museum yang kini memasuki tahap pre-launching itu diharapkan menjadi ikon budaya baru sekaligus pusat edukasi sejarah bagi generasi muda.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana meninjau langsung pameran temporer museum pada Kamis (19/6). Ia menyampaikan pentingnya keberadaan museum sebagai ruang publik yang mampu membangkitkan kesadaran sejarah masyarakat Kediri.
“Museum ini harus menjadi salah satu tempat yang nantinya menjadi ikon Kabupaten Kediri,” ujar Mas Dhito.
Menurutnya, penataan koleksi museum harus dirancang dengan alur cerita yang berurutan dan kuat secara narasi. Setiap ruangan diharapkan punya karakter dan sejarahnya sendiri, sehingga tidak hanya menarik secara visual, tapi juga memperkaya pemahaman pengunjung.
Tak hanya soal estetika dan edukasi, Mas Dhito juga menekankan pentingnya keamanan museum. Tahun ini, pembangunan fisik museum akan dilanjutkan, termasuk penyelesaian pagar pengaman sebagai bagian dari sistem perlindungan koleksi.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kediri Mustika Prayitno Adi menjelaskan, pameran pre-launching digelar pada 17–21 Juni 2025 sebagai langkah awal memperkenalkan konsep museum kepada masyarakat.
“Yang kita tampilkan baru sebagian kecil. Salah satu yang menjadi pusat perhatian adalah kepala Bodhisatwa yang menjadi masterpiece pameran,” ungkap Mustika.
Ia menambahkan, seluruh artefak yang dikumpulkan telah disusun dalam kerangka storyline sejak tahun 2024 lalu, dan dituangkan dalam Detail Engineering Design (DED). Dari pameran ini, masukan masyarakat akan menjadi pertimbangan dalam penyempurnaan desain interior museum.
Museum dua lantai itu ditargetkan mulai beroperasi secara bertahap. Lantai bawah akan dibuka lebih dulu pada akhir 2025, sedangkan lantai atas akan menyusul pada 2026.
“Insya Allah akhir tahun ini kita mulai operasionalkan lantai bawah,” pungkas Mustika.(*)