Masuk 50 Besar ADWI 2024, Ini Keindahan Desa Sempu di Lereng Gunung Kelud Kediri

oleh -432 Dilihat
4449c781 f7e6 46a1 bc21 4368f1e8f257
Kedatangan juri ADWI 2024 di Desa Sempu, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri. (Foto: Oktavian Yogi Pratama)

KabarBaik.co – Desa Sempu merupakan sebuah desa wisata yang berlokasi di lereng Gunung Kelud, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri. Sempu menyuguhkan wisata keindahan alam dan kebudayaan lokal yang otentik.

Di Jawa Timur, Sempu menjadi satu-satunya desa dari Kediri yang masuk dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024. Bahkan berhasil masuk 50 besar ADWI bersama desa-desa wisata unggulan lainnya se-Indonesia.

Lalu apa saja keunggulan Desa Wisata Sempu?. Desa ini memiliki ragam potensi yang beragam. Di antaranya yakni potensi alam, pertanian, peternakan, seni, dan budaya yang tergabung dalam satu paket wisata.

Buah Nanas menjadi salah satu ikon dalam bidang hasil pertaniannya. Sementara dari kebudayaan lokal terdapat tarian Cucuk Lampah, Jaranan, dan Tari Kolosal ‘Pesona Kelud’ yang biasanya ditampilkan untuk menyambut para wisatawan yang berkunjung.

Adi Suwignyo, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kediri menyebut, pihaknya mendampingi Desa Sempu ini sedari nol agar kedepannya menjadi desa wisata unggulan.

Adi optimistis Desa Sempu bisa menjadi spot wisata unggulan. Sebab, desa ini memiliki potensi yang sangat luar biasa. Komplit. Seperti keindahan alamnya, kebiasaan warganya, tradisi dan seni budayanya dan bahkan pertanian.

“Nah ini kita akan menuju pada kualitas daripada desa wisata, termasuk membuat paket-paket yang jelas sehingga bisa dikunjungi dengan berbagai titik destinasi, homestay, olahan UMKM, pertanian dan UMKM koperasi,” ucapnya, Rabu (31/7).

Masih menurut Adi, Desa Sempu merupakan kategori desa wisata perintis. Di Kabupaten Kediri, terhitung sebanyak 35 desa wisata yang tergolong dalam kategori perintis, berkembang dan jadi.

“Tapi ada yang sudah mati juga, kita harus akui karena mungkin perbuatan sehingga tidak ada perkembangan atau inovasi baru. Ini perlu kita akan bina lagi ya,” pungkasnya.

IMG 4574
Pengunjung menikmati keindahan alam di Desa Sempu, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri. (Foto: Kemenparekraf RI)

Sementara itu, Eko Suroso, Kepala Desa (Kades) Sempu, mengatakan jika dalam sebuah paket wisata para pengunjung harus merogoh kocek sebesar Rp 75 ribu. Bila sampai bermalam di homestay mencapai Rp 180 ribu include dengan makan pagi.

Tak cuma itu, para pengunjung juga bisa belajar dengan diberikan edukasi lebah madu. Jumlah pengunjung sebelum Covid-19 melanda bisa tembus antara 25-27 ribu wisatawan per tahunnya.

“Kemudian pasca Covid memang turun. Tahun ini harapannya dengan hadirnya ADWI ini bisa mendongkrak wisatawan untuk berkunjung,” tambahnya, Rabu (31/7).

Kendati demikian Eko mengaku menemukan kendala dalam pengelolaan desa wisata ini yakni keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM). Ia berharap ada keterlibatan pemerintah dan keikutsertaan masyarakat.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Oktavian Yogi Pratama
Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.