KabarBaik.co – Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati atau Mbak Wali resmi dikukuhkan sebagai Ibunda Guru PGRI Kota Kediri masa bakti 2025–2030. Pengukuhan berlangsung di Omah Sawah, Senin (18/8), bersamaan dengan pelantikan pengurus cabang, cabang khusus, serta perangkat kelengkapan organisasi (PKO) PGRI Kota Kediri.
Pengukuhan dilakukan langsung oleh Ketua PGRI Jawa Timur, Djoko Adi Walujo. Bagi Mbak Wali, amanah sebagai Ibunda Guru merupakan kehormatan sekaligus tanggung jawab besar dalam mendukung perjuangan guru di Kota Kediri.
“Suatu kehormatan bagi saya diberikan kepercayaan menjadi Ibunda Guru Kota Kediri. Fokus kami yang pertama, guru harus lebih profesional, sarana prasarana pendidikan ditingkatkan, serta kesejahteraan guru tetap diperhatikan,” ungkap Mbak Wali.
Menurutnya, guru adalah ujung tombak pendidikan yang membentuk masa depan generasi penerus. Karena itu, ia berharap PGRI menjadi rumah besar yang solid, inovatif, sekaligus nyaman bagi guru untuk terus belajar, berbagi, dan berjuang meningkatkan mutu pendidikan.
“Selamat kepada seluruh pengurus PGRI yang baru dikukuhkan. Saya yakin tradisi baik yang sudah ada akan terus diperjuangkan. Dan tentu saya optimis mutu pendidikan di Kota Kediri ke depan akan semakin baik,” tambahnya.
wali kota termuda itu mengajak PGRI berkolaborasi erat dengan Pemkot Kediri dalam menjawab berbagai tantangan pendidikan di era teknologi. Menurutnya, guru harus kreatif dan inovatif, termasuk memanfaatkan gadget sebagai sarana pembelajaran yang positif bagi siswa.

“Kita harus kompak dan solid agar pendidikan di Kota Kediri tidak kalah dengan kota-kota besar. Kolaborasi adalah kunci,” tegas Mbak Wali.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua PGRI Kota Kediri Moh. Anang Kurniawan juga mengukuhkan pengurus cabang dan cabang khusus. Di antaranya, Tuwari sebagai Ketua Cabang Mojoroto, Suhartika sebagai Ketua Cabang Kota, dan Bustanul Arifin sebagai Ketua Cabang Pesantren. Sementara cabang khusus SMA/SMK dipimpin Marji, PGRI Kota oleh Sigit Ratnanto, dan Kemenag Kota Kediri oleh Marwah.
Untuk kepengurusan PKO, sejumlah tokoh turut dipercaya, antara lain Sugiono, Iskandar Tsani, Djoko Rahardjo, dan Fatchurrohman Rasyid sebagai Dewan Pakar; KH. Abu Bakar Abdul Jalil dan Juli Sulaksono sebagai Dewan Kehormatan Guru Indonesia; serta beberapa ketua lembaga bidang profesi, hukum, badan usaha, hingga perempuan PGRI.
Sebagai penanda, Kartu Tanda Anggota (KTA) PGRI juga diberikan kepada Mbak Wali sebagai Ibunda Guru Kota Kediri, serta KH. Abu Bakar Abdul Jalil sebagai Dewan Kehormatan.
Turut hadir dalam acara ini, Sekretaris Umum PGRI Edy Wuryanto, jajaran pengurus PGRI, pembina, dewan pakar, hingga para tamu undangan. (*)