Menang Dramatis, Jonatan Tantang Tunggal Putra China di Final, Tercium Aroma Juara BAC 2024

Editor: Hadry
oleh -71 Dilihat
Jonatan Cristie berhasil menembus final BAC 2024 melawan tunggal putra China. (IG PBSI)

KabarBaik.co- Dramatis. Jonatan Christie, tunggal putra Indonesia, akhirnya melaju ke babak final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (BAC) 2024 di Ningbo, China, Sabtu (13/4). Jojo, panggilan akrabnya, secara mengejutkan berhasil mengalahkan Shi Yu Qi, sebagai unggulan pertama.

Pada babak semifinal itu, Jojo yang merupakan pebulutangkis peringkat lima dunia itu menang atas Shi melalui rubber game Skornya, 18-21, 21-19, 21-12. Pada babak sebelumnya, Shi mengandaskan tunggal putra Indonesia lainnya, Anthony Ginting yang menjadi juara All England 2024 dengan skor 9-21, 10-21.

Tunggal putra yang turun sebagai unggulan ketiga itu mengatakan salah satu kunci kemenangannya hari ini adalah ia bisa menikmati jalannya pertandingan meskipun sangat sarat dengan tekanan dari lawan.

“Semua berkat bantuan Tuhan yang membuat saya bisa bermain dengan baik. Bisa bermain dengan enjoy, bisa keluar dari tekanan dan senang pastinya dengan kemenangan ini,” kata Jonatan, dikutip dari keterangan singkat PP PBSI dilansir Antara.

Gim pertama, Jojo mengakui bahwa dirinya kurang tenang saat bermain. Terutama pada momen-momen krusial. Ia sempat unggul 18-17. “Di poin-poin akhir saya malah kurang tenang. Penggunaan strategi dan pukulan itu tidak sinkron. Di gim pertama dan gim kedua akhir, sedikit missed-nya di situ,” kata juara All England Open 2024 itu.

Baca juga:  Tragedi Olahraga! Mendadak Kolaps saat Bertanding, Juara Dunia Bulu Tangkis Junior Meninggal Dunia

Di gim kedua saat unggul 18-10, Jojo sempat kelihangan banyak angka. Bukan karena kehilangan fokus. Namun, dia menilai Shi mampu bermain jauh lebih rapi. “Pertahanannya lebih rapat juga. Sehingga beberapa kali saya tidak sabar atau pengembaliannya yang tanggung,” kata dia.

Nah pada gim ketiga Jojo kemudian berusaha semaksimal mungkin dengan mengurangi kesalahan sendiri. “Saya juga lebih menekan dulu supaya lawan juga tertekan. Strategi ini berhasil,” ujar juara French Open 2023 itu.

Dia menegaskan, tidak membebani diri sendiri sebagai satu-satunya wakil Indonesia yang tersisa di BAC 2024. “Sebagai satu-satunya wakil Indonesia di semifinal, saya hanya mencoba mengurangi pikiran-pikiran seperti itu. Bohong lah kalau saya tidak terbebani. Namun, saya hanya berusaha mengurangi hal itu sehingga tidak mengganggu penampilan,” katanya.

Baca juga:  Taklukkan Wakil Tuan Rumah China, Jonatan Lanjutkan Indonesia Juarai Bulu Tangkis Asia

Peraih medali emas Asian Games 2018 Jakarta-Palembang itu pun bertekad untuk tampil maksimal pada partai final. Tak lupa, Jojo meminta doa dan dukungan dari para penggemar bulu tangkis di Indonesia. “Pastinya berharap yang terbaik tampil di final. Apa pun hasilnya saya sudah melakukan semaksimal yang bisa saya lakukan,” kata Jonatan.

Di final BAC 2024, Jojo bakal menantang Li Shi Feng. Pemain tunggal putra China itu maju ke final setelah memenangkan laga semifinal melawan pemain tunggal Jepang Kodai Naraoka. Li Shi Feng juga menang setelah tampil habis-habisan melalui rubber game. Kalah lebih dulu 14-21, akhirnya Li membalik keadaan di dua game berikutnya, 21-13 dan 21-12.

Secara head to head, Jojo masih unggul. Pertemuan terakhir antara Jojo dengan Li pada Fase Grup BWF World Tour Finals 2023 lalu. Jojo memang kalah 13-21, 18-21. Namun, pada pertemuan lain, rekor kemenangan Jojo lebih banyak. Di antarnya, final Thomas Cup 2020, Jojo menang 21-14, 18-21, dan 21-14. Lalu, 32 Besar German Open 2022, menang 21-16, 18-21, dan 21-15.

Baca juga:  Wadah Atlet Bulu Tangkis, Ratusan Peserta Berebut Juara Kejurkab Lamongan

Selain itu, pada babak Perempat Final Thomas Cup 2022, Jojo juga menang dua game langsung 21-13, 21-18. Dan, di Final French Open 2023, memang melalui rubber game 16-21, 21-15, dan 21-14.

Apakah Jojo bakal juara dalam BAC 2024 ini? Silakan tonton saja siarang langsung laga finalnya Minggu (14/4), mulai pukul 13.00 WIB. Di babak final lainnya akan mempertemukan tunggal putri Wang Zhi Yi (China) vs Chen Yu Fei (China), ganda putra Liang Wei/Wang Chang (China) vs Goh Sze Fei/Nur Izzuddin (Malaysia).

Lalu, di ganda putri Zhang Shu Xian/Zheng Yu (China) vs Baek Ha Na/Lee So Hee (Korea Selatan), serta ganda campuran Seo Seung Jae/ Chae Yu Jung (Korea Selatan) vs Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping (China).

 

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.