KabarBaik.co – Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Kediri melakukan sidak ke sejumlah pasar tradisional, Kamus (19/12).
Sidak kali ini dilakukan mendekati momen Natal dan Tahun Baru (Nataru). Sasarannya yakni komoditi hewan seperti daging ayam, daging sapi, daging kambing dan ikan.
Moh. Ridwan, Kepala DKPP Kota Kediri mengatakan tujuan sidak ini untuk memastikan ketersediaan stok daging, kestabilan harga daging sekaligus cek higienitas dan sanitasi pengelolaan jual beli daging.
“Dari beberapa kios yang ada baik itu ayam, kambing maupun daging sapi semua kondisinya bagus dan harganya pun relatif stabil. Ada sedikit kenaikan di daging ayam potong,” kata Ridwan saat sidak di Pasar Setono Betek.
Untuk stok menjelang Nataru, Ridwan menyebut masih dalam taraf aman. Pasalnya, permintaan sampai dengan hari ini relatif masih landai seperti hari-hari sebelumnya.
Diketahui, daging-daging tersebut keseluruhan berasal dari Rumah Potong Hewan (RPH) yang sudah bersertifikat halal. Pengecekan didasarkan pada kriteria Aman, Sehat, Utuh, dan Halal (ASUH).
“Kedepan tentunya masyarakat semakin mengerti bahwa daging yang kita pantau di lapangan atau dijajakan di pasar itu kondisinya cukup dan masyarakat menjadi tenang dan tidak menjadi panic buying,” imbuhnya.
Sementara itu, Siti Munawaroh salah seorang penjual daging ayam mengaku bila seminggu menjelang Nataru maupun hari lebaran bisa membuat harga naik drastis. Tertinggi bisa mencapai Rp 38.000.
Meski demikian, sampai saat ini kenaikan harga daging ayam masih sebatas Rp 500. Dari sebelumnya Rp 33.500 menjadi Rp 34.000. (*)
