KabarBaik.co – Forum Komunikasi Antar Umat Beragama (FKAUB) Malang menggelar acara Barikan Nusantara yang keempat. Kegiatan yang mulai dilaksanakan sejak 2022 lalu itu kali ini berlangsung di Alun-alun Merdeka Kota Malang, Sabtu (16/8).
Sekretaris Jenderal FKAUB Malang, David Tobing menyatakan, pihaknya mengundang siswa-siswa mulai dari TK hingga SMA di Malang untuk bersama-sama melestarikan dan menghargai perbedaan. “Kami ingin melibatkan semua anak-anak yang bersekolah di Malang, baik kota maupun kabupaten untuk mewujudkan moderasi dalam beragama,” kata David.
David menjelaskan, semua yang terlibat dalam acara ini adalah para siswa, mulai dari pembawa acara, penari, hingga beberapa peraga dalam sesi acara. Selain itu, pihak DPRD Kota Malang juga hadir untuk meramaikan suasana. “Ibu Ammitya akan memotong tumpeng sebagai bentuk doa dan penyambutan untuk mendapatkan berkah, terutama pada perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-80,” ujarnya.
Selain merayakan keberagaman agama, David menekankan bahwa tujuan dari acara ini untuk saling menghormati perbedaan keyakinan. Tema tersebut diangkat untuk menciptakan kedamaian di seluruh Nusantara.
“Hal ini menjadi penyeimbang atas berita negatif, di mana banyak daerah di Indonesia mengalami konflik antaragama. Kami ingin menunjukkan bahwa Kota Malang tetap dalam keadaan harmoni meskipun berbeda budaya dan keyakinan, tetapi tetap satu Indonesia,” tegas David.
Menurut David, kegiatan ini diharapkan memberi dampak positif terhadap kehidupan berbangsa. “Kami berharap ini bisa menjadi inspirasi bagi kota-kota lain untuk menyelenggarakan acara serupa, sehingga Indonesia dapat menjadi negara yang aman dan damai secara keseluruhan,” tandasnya. (*)