Nikmati Kehangatan Natal dengan 10 Hidangan Khas Indonesia

oleh -260 Dilihat
natal
Foto Pinterest

KabarBaik.co- Makanan khas Natal Indonesia menjadi magnet yang tak terbantahkan dalam setiap perayaan Natal. Setiap daerah di Indonesia memiliki hidangan khasnya sendiri, dan kekayaan rempah dan bumbu lokal memberi rasa kaya yang menggugah selera.

dengan Hidangan-hidangan makanan lezat ini turut memeriahkan perayaan Natal. Makanan khas Natal di Indonesia tak jauh berbeda dari negara lain, terdiri dari berbagai kue, hidangan utama, dan pencuci mulut yang menggugah selera.

Indonesia, dengan keragaman suku dan budayanya, menjadikan setiap wilayah memiliki hidangan khas tersendiri. Berikut makanan khas Natal di Indonesia:

1. Babi Panggang Karo

Di Sumatra Utara, perayaan Natal tak lengkap tanpa hidangan Babi Panggang Karo. Dibumbui dengan daun serai, bawang putih, dan kecap manis, hidangan ini disajikan dengan saus khusus yang terbuat dari darah babi yang dibumbui dan dimasak di atas bara api. Makanan ini sangat cocok disantap bersama-sama dengan keluarga yang sangat menggoda selera.

2. Babi Tore

Babi tore atau babi krispi merupakan makanan yang populer dan wajib ada di berbagai acara besar, termasuk Natal di Manado. Hidangan ini memiliki rasa yang renyah dan nikmat jadi alasan menu makanan ini paling dinantikan pada perayaan Natal.

Daging babi digoreng garing menggunakan beragam bumbu, lalu disiram dengan bumbu rempah. biasanya babi tore ini dipadukan dengan nasi putih maupun nasi goreng.

3. Ikan Kuah Kuning

Pastinya kalian tidak asing dengan makanan ini. Ambon menyuguhkan hidangan Ikan Kuah Kuning sebagai bagian tak terpisahkan dari perayaan Natal. Ikan tongkol, tuna, atau ikan muba dimasak dengan rempah dan bumbu kuning dari kunyit serta bumbu-bumbu lainnya. Hidangan ini nikmat disantap dengan papeda.

4. Ayam rica-rica

Salah satu hidangan yang telah menjadi favorit di seluruh penjuru Indonesia dan sering dihadirkan saat merayakan Natal adalah ayam rica-rica. Ayam rica-rica berasal dari kota Manado, Sulawesi Utara, yang dikenal dengan cita rasa pedasnya. Dalam bahasa Manado, kata rica memiliki arti cabai atau pedas. Hidangan ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari tradisi Natal di Indonesia.

5. Ayam budu-budu

Makanan khas yang berasal dari Makassar yaitu ayam budu-budu. Bahan dasar makanan natal ini adalah ayam kampung. Ayam budu-budu memiliki karakteristik cita rasa yang sangat kaya, dihasilkan dari penggunaan beragam rempah-rempah khas Indonesia yang diolah bersama dengan jeruk nipis yang segar dan keasaman dari asam jawa. Kombinasi unik tersebut tidak hanya menggugah selera tetapi juga menghadirkan kehangatan tradisional dalam setiap hidangan ayam budu-budu.

6. Ikan Arsik

Ikan arsik merupakan makanan khas Natal yang berasal dari Tapanuli, Sumatera Utara. Hidangan ini menjadi salah satu yang paling populer dan ditunggu-tunggu pada perayaan Natal di sana loh.
Untuk membuat arsik, ikan mas yang sudah dibersihkan dimasak bersama bumbu halus dan rempah yang jadi ciri khas. Cita rasa pedas dan gurih dari beragam bumbu membuat ikan bumbu arsik selalu menjadi makanan yang ditunggu-tunggu untuk disantap saat makan malam natal bersama keluarga.

7. Ayam Kodok

Seperti negara barat yang memiliki kalkun pada perayaan spesial, Indonesia memiliki Ayam Kodok yang sering disajikan saat Natal. Ayam utuh yang telah dikosongkan isi jeroannya, lalu diisi dengan daging sapi, sayuran, dan bumbu, dihias dengan garnis. ini

8. Klappertaart

Makanan ini wajib dihidangkan saat perayaan hari natal. Klappertaart makanan tradisonal yang bersal dari Manado. Nama klappertaart sendiri berasal dari bahasa Belanda yaitu yang artinya kue kelapa. Sesuai dengan namanya, makanan Natal klapertart berbahan utama kelapa, baik dalam bentuk air maupun daging kelapanya. kalian bisa mencicipi Rasanya enak dan creamy, taburkan bubuk kayu manis biar makin lezat.

9. Kue Bagea

Kue bagea merupakan kue kering yang biasanya dinikmati oleh masyarakat Maluku, Ternate, dan Nusa Tenggara Timur selama perayaan Natal. Kue bagea umumnya terbuat dari sagu dan memiliki bentuk bulat dengan warna cokelat yang khas.
Pada gigitan pertama, makanan Natal berupa kue kering ini terasa cukup sulit untuk dikunyah. Meski demikian, sensasi dari butiran kenari yang meleleh di mulut membuat seseorang tak bisa berhenti menikmati kue bagea.

10. Kue Lapet

Masyarakat Tapanuli punya hidangan tradisional yang biasa disajikan saat hari-hari besar dan Natal, yaitu kue Lapet. Kue ini terbuat dari tepung beras atau ketan, diisi dengan kelapa parut dan gula merah di dalamnya, kemudian dibungkus dengan daun pisang. Memiliki rasa yang manis sangat cocok disantap bersama keluarga saat perayaan hari natal.

Dengan beragamnya hidangan khas Natal di Indonesia, perayaan Natal menjadi momen yang kaya akan cita rasa dan budaya. Setiap daerah menyajikan hidangan yang unik dan lezat, menunjukkan kekayaan kuliner Nusantara. Momen Natal pun menjadi lebih istimewa dengan kehadiran hidangan-hidangan ini di atas meja makan bersama keluarga dan orang tercinta.

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Valentino Iqbal
Editor: Lilis Dewi


No More Posts Available.

No more pages to load.