Nunggak Pajak Rp 3,8 M, Komisi C DPRD Jember Ancam Tutup Paksa dan Sita Aset Hotel Java Lotus

oleh -630 Dilihat
IMG 20250107 WA0049
Rapat dengar pendapat di ruang Komisi C DPRD Jember. (Ist)

KabarBaik.co – Komisi C DPRD Jember akhirnya memanggil pihak Hotel Java Lotus untuk menanyakan tunggakan pajak selama 2 tahun yang mencapai Rp 3,8 Miliar.

Ketua Komisi C DPRD Jember, Ardi Pujo Prabowo mengatakan dalam rapat dengar pendapat (RDP) kali ini manajemen di hotel tersebut sedang bermasalah hingga menunggak pajak sejak 2023 hingga 2024 sebesar Rp 3,8 miliar.

“Jadi kami buka datanya, justru mereka kaget. Artinya laporan kepada Direktur Utama selama ini yang baik-baik saja,” ujar Ardi, Selasa (7/1).

Ia menyampaikan, tunggakan pajak tersebut berdasarkan laporan Bapenda Jember hingga Oktober 2024.

“Kalau dihitung dengan dendanya, bisa mencapai Rp 4 miliar lebih utang pajak hotel ini,” ungkapnya

“Tentunya sangat mengganggu Pendapatan Asli Daerah (PAD) Jember. Karena bisa ditiru oleh pengusaha perhotelan lainnya. Kami ingin para investor harus menyelesaikan tanggungan pajaknya,” sambung Ardi.

Ia menjelaskan, tunggakan pajak tersebut merupakan 10 persen dari pendapatan perhotelan dan restoran yang dibayar pengunjung.

“Kalau alasan Covid-19 atau pascaCovid ini sudah masuk akal. Kami akan panggil kembali manajemen Java Lotus, sanksinya bisa kami tutup hotelnya atau disita asetnya,” katanya.

Sementara itu, Direktur Utama Hotel Java Lotus, Didik Edi mengatakan akan melakukan koordinasi dengan jajaran direksi. Karena pihaknya khawatir jika ada laporan pajak yang tidak diinput di Bapenda.

“Kami akan tanyakan bagian keuangan, kenapa sampai terjadi itu. Kami tetap ingin taat pajak, bukan lari dari tanggung jawab, kami akan cari solusi untuk menyelesaikan kewajiban kami,” tanggapnya.

Didik mengaku sebenarnya ingin segera menyelesaikan tunggakan pajak ini. Tetapi karena kekuatan keuangan hotel tidak mencukupi.

“Banyak solusi yang kami tawarkan, namun hal tersebut akan kami bahas bersama Bapenda Jember,” pungkas Didik. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Dwi Kuntarto Aji
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.